Suara.com - Lebaran tahun ini tak bisa mudik ke kampung halaman? Tak perlu sedih, kamu bisa mengobati rasa rindu dengan menyantap makanan khas kampung halamanmu.
Membantu mengobati rasa rindumu, perusahaan multi-brand, Hangry, membawa inovasi terbarunya dengan cita rasa kampung halaman yang legendaris melalui brand terbarunya yaitu Ayam Goreng Bu Tumbar. Selaras dengan namanya, kali ini Hangry memilih biji ketumbar sebagai bahan utama pada aneka menu ayam yang disuguhkan.
Kenapa biji ketumbar? Meski setiap daerah di Indonesia memiliki makanan khas yang berbeda dari daerah lainnya, ada satu hal yang menyatukan kelezatan makanan tradisional tersebut, yaitu penggunaan rempah-rempahnya yang khas.
Nah, biji ketumbar menjadi salah satu rempah yang paling umum digunakan, tidak hanya di Pulau Jawa, namun juga di Sumatera, hingga Sulawesi.
Baca Juga: Daftar Bisnis Raffi Ahmad yang Tuai Kontroversi, Terbaru Pusat Kuliner di BSD
Biji ketumbar dipilih sebagai bahan utama karena rasanya yang sudah tidak lagi asing di banyak lidah masyarakat Indonesia. Citarasa rempah ketumbar yang unik dan aromatik mampu memberikan nuansa hangat khas rumahan yang seringkali dicari oleh orang Indonesia, terutama mereka yang merantau dari kampung halamannya ke kota besar.
Menurut Abraham Viktor, Co-Founder & CEO Hangry Indonesia, kehadiran Ayam Goreng Bu Tumbar ini diharapkan bisa memberi pilihan untuk mengobati rasa rindu akan kenyaman dan kehangatan kampung halaman. Terutama, mereka yang rindu akan cita rasa ayam goreng yang autentik dan legendaris.
Ayam Goreng Bu Tumbar menghadirkan serangkaian menu, mulai dari Ayam Penyet, Ayam Kulit hingga Ayam Geprek yang dibanderol dari harga Rp20.000 sampai Rp26.000 saja per porsinya. Menu ini dilengkapi dengan aneka sambal pilihan, mulai dari original, korek, kacang, dan matah, yang dapat dipilih sesuai dengan seleramu.