Infografis
Suara.com - Tzuyang, seorang YouTuber asal Korea Selatan melakukan mukbang terakhirnya di sebuah warung kecil yang berada di bawah rel kereta Jakarta. Belakangan diketahui Tzuyang mukbang di Warung Mba Tia hingga membuat owner tempat makan ini menangis. Penasaran dengan sosoknya? Simak profil Tzuyang dalam ulasan berikut.
Tsuyang dikenal sebagai konten kreator yang kerap menggunggah momen saat dirinya mukbang. Mukbang sendiri adalah istilah yang diberikan untuk sebuah cara makanan dengan porsi besar. Bila di Indonesia ada Tanboy Kun, di Korean Selatan Tzuyang cukup terkenal.
Nah setelah membuat video mukbangnya hanya di Korea Selatan, untuk pertama kalinya Tzuyang membuat konten video mukbang di luar negeri lho. Menariknya, Indonesia menjadi negara pertama yang ia kunjungi.
- Baca juga: Nonton Mukbang Saat Puasa, Emang Boleh?
- Baca juga: Channel Mukbang Korea Jangan Ditonton Pas Puasa
Bahkan subscriber Tzuyang saat ini mengalami kenaikan sejak 7 hari lalu sekitar 9,34 juta menjadi 9,51 juta dan sampai saat ini terus meningkat.
Antusiasme masyarakat Indonesia dalam menghargai konten-kontrn wisatawan dari luar memang sangatlah tinggi. Apalagi ketika mereka menjajal kuliner, mempelajari budaya atau menjelajahi wisata di Indonesia.
Diketahui, lokasi mukbang terakhir Tzuyang di Indonesia sendiri berada di Warung Mba Tia yang terletak di kawasan jajanan pinggiran, Jalan Srikaya II, Jakarta Pusat.
Melansir dari kanal YouTube Tzuyang pada Kamis, 28 Maret 2024, yuk simak keseruan Tzuyang saat mukbang makanan lokal khas warung kecil di pusat Ibu Kota tersebut.
Tzuyang mencicipi menu makanan di warung tersebut seperti sop iga, sop ayam kampung, mie rebus, mie goreng, kwetiau goreng, nasi goreng, dan sop ayam kampun. Makanan yang dipesan Tzuyang pun habis dilahap, terlihat ia sangat bahagia karena cocok dengan seleranya.
Setelah menghabiskan makanannya, Tzuyang dan tim pun berpamitan dengan pemilik warung. Meski singkat pertemuan mereka, namun perpisahannya sangat mengharukan hingga ibu pemilik warung menangis.
Baca Juga: Hukum Menonton Mukbang Saat Puasa Ramadhan, Apakah Membatalkan?
“Terima kasih atas makanannya, aku tak tega pergi meninggalkannya,” kata Tzuyang berat hati berpisah dengan Ibu pemilik warung.
