Kisah Kolaborasi Unik 4 Desainer di IFW 2024, Ada Cerita Makassar Zaman Dulu

Minggu, 31 Maret 2024 | 07:50 WIB
Kisah Kolaborasi Unik 4 Desainer di IFW 2024, Ada Cerita Makassar Zaman Dulu
Kolaborasi Unik Desainer di IFW 2024. (Dini Afrianti)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Brand makeup lokal Wardah meluncurkan koleksi baju lebaran bekerjasama dengan 4 desainer sekaligus 3 brand fashion ternama yang terinspirasi dari hal kecil sederhana di perhelatan Indonesia Fashion Week alias IFW 2024.

"Ini juga sejalan dengan tema Wardah tahun ini yaitu teruskan langkah baikmu, yang mengajak perempuan untuk melakukan kebaikan, terus bergerak melangkah, yang penting kita bergerak dulu karena lama-lama akan berikan impact besar," ujar Public Relation (PR) Manager Wardah, Elsa Maharani saat konferensi pers di Jakarta Convention Center (JCC).

Kolaborasi Unik Desainer di IFW 2024. (Dini Afrianti)
Kolaborasi Unik Desainer di IFW 2024. (Dini Afrianti)

Elsa menjelaskan alasan kolaborasi dengan 4 desainer dari brand lokal Indonesia, diambil dari event Wardah Modest Verse 2023 yang secara khusus dibawa ke IFW 2204 untuk bisa semakin dikenal luas masyarakat. Adapun keempat brand itu yakni Kami., Ria Miranda, Holy Peony dan rancangan karya Ragil Sintia.

1. Rancangan desainer Kami.

Baca Juga: Ivan Gunawan Girang Tidur Bareng Gus Miftah, Warganet Doakan Kembali ke Jalan yang Benar

Desain baju Lebaran karya Kami. yang berkolaborasi dengan Wardah terdiri dari tema hal-hal kecil di pinggiran jalan, salah satunya yaitu bunga-bunga liar kecil di hutan atau yang jarang terekspos, seta sering diabaikan.

"Meskipun hal kecil, tapi kalau itu nggak ada, jadinya nggak cantik. Jadi hal-hal kecil yang kita lakukan penting untuk disyukuri, seperti untuk berbuat kebaikan," ungkap Karin, salah satu desainer Kami.

2. Holy Peony di IFW 2024

Desain baju lebaran Holy Peony terinspirasi dari musim panen yang menggambarkan hari raya Idulfitri, penuh dengan suka cita dan kebahagiaan. Sebagaimana hasil kerja keras bibit yang ditanam di tanah kering dan tandus dengan konsisten dirawat dan disirami selaiknya ibadah.

"Untuk Ramadan ini ibarat kita tambahkan bibit ibadah mengaji mendekatkan kepada Allah, nanti lebaran bersuka cita, jadi namanya Harvest Moon. Ibaratnya tanah tandus diturunkan hujan, bunga jadi bermekaran," ungkap perwakilan Holy Peony. 

Baca Juga: Lagu-lagu Kolaborasi Vidi Aldiano & Musisi Internasional, Terbaru Bareng Lay Zhang

Adapun desain koleksi raya ini terbuat dari payet, tidan bahan premium Prada, yang ditujukan untuk menyambut musim panen jadi jadi harus menggunakan bahan yang terbaik.

3. Ragil Sintia

Ada filosofi menarik di balik rancangan baju lebaran ini, karena menggambarkan perpaduan budaya Jawa klasik dengan peranakan berbagai akulturasi budaya etnis yang masuk ke Indonesia, yaitu budaya Tiongkok dan Eropa.

4. Ria Miranda

Sebuah kisah menarik diceritakan Yaya, salah satu desainer brand Ria Miranda yaitu kebiasaan ibu-ibu Makassar di zaman dahulu yang menanti suami berlayar dengan kegiatan menenun. Tenun inilah yang akhirnya jadi inspirasi dan dasar utama rancangan besutan Ria Miranda berkolaborasi dengan Wardah.
 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI