Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan bahwa pihaknya beruntung meninggalkan Koalisi Perubahan milik Anies Baswedan. Pasalnya jika terus bertahan, kata AHY, pihaknya hanya akan hancur lebur.
Omongan AHY itu terbukti. Begitu meninggalkan koalisi Anies, dan berlabuh ke Koalisi Prabowo Subianto, AHY langsung dilirik pemerintah. Presiden Joko Widodo bahkan memberikan jabatan kepada putra Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono itu sebagai Menteri ATR.
Pertanyataan AHY yang menyindir Koalisi Perubahan itu turut dikomentari oleh pegiat media sosial Jhon Sitrous. Menurutnya, langkah AHY meninggalkan Anies sudah benar. Apalagi AHY dan SBY dinilai diacuhkan oleh Anies.
"AHY benar juga sih. Andai terus jadi tim hore Anies Baswedan, Demokrat pasti makin nyungsep," ungkap Jhon Sitorus dalam cuitannya seperti dikutip Suara.com, Senin (25/3/2024).
"Saya paham bagaimana perihnya sakit hati pak SBY dan AHY kala itu, setelah sekian lama AHY ngode-ngode agar dipinang jadi cawapres," lanjutnya.
Jhon Sitorus juga mengungkap julukan Anies adalah "musang berbulu domba". Ini karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu tetap menyepelekan AHY dan Partai Demokrat dalam koalisinya.
"Anies bahkan disebut sebagai musang berbulu domba karena perjuangan AHY hanya dianggap sebelah mata oleh Anies yang hanya boneka bagi Surya Paloh," sindirnya.
Jhon Sitorus melanjutkan, sekarang ini AHY memang boleh jumawa. Bagaimana tidak, sosok AHY berhasil membawa Demokrat lolos ke Senayan, serta menang dengan mudah karena bergabung Koalisi Prabowo.
"AHY hari ini bolehlah jumawa, karena sesungguhnya dia sedang menikmati kemenangan tanpa harus berperang mati-matian," tutur Jhon Sitorus.
Baca Juga: Sejak Era SBY Hingga Jokowi Ratusan Bank di RI Terpaksa Gulung Tikar
Situasi itu pula, lanjut Jhon Sitorus, membuat SBY bisa lebih santai melanjutkan hidup, serta tidak perlu turun gunung lagi untuk menyelamatkan AHY dan Demokrat.