Suara.com - Arab Saudi mencetak rekor dengan menyambut 100 juta wisatawan yang berkunjung ke negaranya sepanjang tahun 2023. Pencapaian ini pun membuahkan penghargaan dari United Nations Tourism dan World Travel & Tourism Council.
Menurut Julia Simpson, President and CEO World Travel & Tourism Council, pencapaian ini cukup luar biasa mengingat Arab Saudi tergolong pemain baru dalam bidang pariwisata.
Arab Saudi diketahui baru memulai strategi pariwisatanya belum lama ini, dan dalam waktu singkat telah menerima jutaan turis dari seluruh penjuru dunia.
Lalu, apa yang membuat para turis tersebut datang ke Arab Saudi? Kepada Suara.com, Julia mengatakan bahwa saat ini sudah banyak orang yang melihat bahwa Arab Saudi tak sekadar gurun pasir.
"Memang ada gurun pasir, tapi juga ada pegunungan yang luar biasa, dan garis pantai yang sangat luas di Laut Merah," kata Julia.
Mengedepankan Wisata Berkelanjutan
Dan di sisi lain, negara ini juga sangat memikirkan keberlanjutan. Kepada para wisatawan, mereka memperkenalkan kembali beberapa hewan yang hampir punah, seperti macan tutul Arab, hyena belang, serta unta Arab. Dan uniknya, pemerintah setempat melakukan hal ini dengan cara yang sangat ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Kemudian yang juga menjadi sorotan Julia adalah fakta bahwa Arab saudi memiliki terumbu karang yang begitu indah dan sehat. Bahkan, negara ini akan menjadi tuan rumah bagi proyek restorasi terumbu karang berskala besar pertama di dunia.
Wisata dengan Pengalaman Autentik
Baca Juga: 6 Pesona Tersembunyi Morotai, Destinasi Wisata Eksotis di Maluku Utara
Lebih dulu dikenal sebagai negara dengan gurun pasirnya yang luas, Arab Saudi kini membuka diri untuk para wisatawan mancanegara dan menawarkan pengalaman baru yang menarik. Di balik citranya yang tradisional, negara ini ternyata menyimpan banyak pesona, mulai dari wisata alam yang menakjubkan hingga budaya dan sejarah yang kaya.