Ada 'Orang Tak Jelas' di Deretan Para Bos BUMN Pilihan Erick Thohir, DPR Bongkar Sosoknya

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 20 Maret 2024 | 15:11 WIB
Ada 'Orang Tak Jelas' di Deretan Para Bos BUMN Pilihan Erick Thohir, DPR Bongkar Sosoknya
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Dok. Kementerian BUMN)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebelum itu, pada tahun 2021-2023, Prabu juga pernah menjabat sebagai Managing Director iNews Media Group and Chief News Officer MNC Media Group serta Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama pada tahun 2020.

Di sisi lain, usai mengundurkan diri dari TPN Ganjar-Mahfud, Prabu sempat mendampingi Gibran saat kampanye di Balikpapan pada Desember 2023. Meski begitu, ia memastikan dirinya tak masuk ke TKN Prabowo-Gibran.

2. Letjen TNI (Purn.) AM Putranto

Letjen (Purn.) Anto Mukti (A.M) Putranto diangkat menjadi Komisaris Independen PT Pindad. Keputusan ini disahkan Erick Thohir selaku Pemegang Saham Seri A Dwiwarna sesuai Surat Nomor: SK-69/MBU/03/2024.

Lalu, turut disahkan Bobby Rasyidin selaku Direktur Utama PT Len Industri (Persero) selaku Pemegang Saham Seri B PT Pindad. Hal tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Nomor: 002/KRUPS/LEN-PINDAD/III/2024.

AM Putranto sendiri diketahui sedang menjabat sebagai Asisten Khusus Menhan Prabowo Subianto untuk Matra Darat Bidang Alutsista. Sebelumnya, ia juga sempat menjadi Komandan Kodiklat TNI AD.

3. Siti Zahra Aghnia

Erick Thohir pada Februari lalu menunjuk Siti Zahra Aghnia menjadi komisaris PT Pertamina Patra Niaga. Ia adalah istri dari Komandan Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda (TKN Fanta) Prabowo-Gibran, Muhammad Arief Rosyid.

Sebelum sang istri, masuk jajaran komisaris BUMN, Arief Rosyid sudah lebih dulu menjadi bos perusahaan pelat merah. Di mana ia pernah dipercaya untuk menjabat sebagai komisaris PT Bank Syariah Indonesia alias BSI.

Baca Juga: Riwayat Karier Mensos Tri Rismaharini, Nangis di DPR Gegara Dengar Cerita Lansia Tak Dapat Bansos

Namun, ia memutuskan berhenti demi memenangkan Prabowo dan Gibran di Pilpres 2024. Ia pun dipilih menjadi komandan TKN Fanta. Sebelum itu, ia sempat tergabung TKN Milenial Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI