Suara.com - Setiap umat Muslim tentu harus berhati-hati supaya jangan sampai membatalkan puasa Ramadhan.
Karena itulah, kerap muncul pertanyaan mengenai cara berwudhu yang benar saat berpuasa. Pasalnya, beberapa gerakan wudhu dikhawatirkan dapat membuat puasa seseorang batal, misalnya berkumur atau menghirup air ke dalam hidung.
Ustaz Adi Hidayat membahas masalah ini di salah satu kajiannya. Dikutip dari YouTube Shorts unggahan kanal @chobixmesem4476, Ustaz Adi Hidayat menekankan bahwa tidak ada perbedaan antara cara berwudhu di hari biasa dengan wudhu selama puasa Ramadhan.
“Sesungguhnya cara berwudhu di dalam Ramadhan tidak ada bedanya dengan cara berwudhu seperti halnya yang Anda tunaikan di luar waktu Ramadhan, seperti wudhu yang dilakukan saat Anda hendak menunaikan salat,” ucap Ustaz Adi Hidayat, dikutip pada Rabu (20/3/2024).
Baca Juga: Contoh Puisi Ramadhan 2024, Karya Gus Mus Mengingatkan Umat Islam untuk Berserah
Namun, Ustaz Adi Hidayat juga menegaskan pentingnya untuk berhati-hati supaya jangan sampai wudhu tersebut malah membatalkan puasa yang sedang dikerjakan.
“Hanya barangkali dalam catatan tertentu, terkait dengan sunah-sunah wudhu yang dipandang berpotensi membatalkan puasa atau dipandang makruh, maka dalam hal demikian Anda diminta untuk berhati-hati atau bahkan meninggalkan sebagiannya,” ungkap Ustaz Adi Hidayat.
“Seperti saat Anda berkumur-kumur. Anda mesti berhati-hati agar tidak berkumur-kumur yang bisa menghasilkan hal yang berlebihan hingga seperti menelan air, maka itu sangat berpotensi membahayakan dalam puasa Anda,” sambungnya.
Diketahui berkumur sebanyak tiga kali merupakan sunah wudhu yang menurut Ustaz Adi Hidayat dapat ditinggalkan jika memang khawatir bisa membatalkan puasa. Selain berkumur, sunah wudhu lain yang harus dikerjakan dengan hati-hati atau bahkan ditinggalkan adalah menghirup air ke dalam hidung alias istinsyaq.
“Selain itu sunah istinsyaq, atau menghisap air ke hidung, ini bisa Anda tinggalkan karena juga berpotensi membatalkan puasa Anda,” tandas Ustaz Adi Hidayat.
Baca Juga: Contoh Undangan Buka Puasa Bersama Resmi dan Formal Ramadhan 2024 ke Teman Kantor