Suara.com - Ngabuburit menjadi salah satu budaya yang kental di Bulan Ramadan Tanah Air. Hal ini juga dilakukan oleh berbagai kalangan, salah satunya sepasangan kekasih.
Lalu bagaimana hukumnya ngabuburit bersama pacar di bulan Ramadan?
Dalam hal ini Ustadz Abdul Somad dalam video yang diunggah kanal YouTube Takzim menerangkan pacaran saja sudah dilarang oleh syariat Islam.
"Hubungan antara pria dan wanita yang tidak ada ikatan nikah, tidak ada ikatan mahram, haram,” tegas ustadz Abdul Somad.
Baca Juga: Lagi Viral, Ini Lirik Lagu Ramadan Kita Kolab Nasida Ria feat JKT48
Lebih lanjut jika ingin ngabuburit bersama lawan jenis, sebaiknya bersama teman yang termasuk mahramnya. Ustaz Solmed menegaskan ngabuburit bersama pacar baiknya tak dilakukan oleh seorang muslim.
"Ibadah di dalam ajaran Islam itu ada targetnya, ada juga visi misinya. Kewajiban puasanya gugur, tetapi tidak ada pahalanya. Udah putusin aja,” ungkap Ustaz Abdul Somad.
Sama halnya dengan ustadz Abdul Somad, Gus Burhanuddin Yusuf di kanal YouTube Pondok Pesantren Darussalam juga menyebut hubungan yang dibangun dua orang yang bukan mahram itu sangat mungkin terjerumus ke dalam sesuatu yang haram.
Ngabuburit yang diwarnai dengan romantisme seperti pacaran, boncengan motor dan pegang-pegangan tangan, tentu ngabuburit seperti itu menodai pahala puasa.
Baca Juga: Sakit di Bulan Ramadan, Bagaimana Aturan Minum Obat saat Puasa yang Tepat?