Apa Itu Agnostik? Vidi Aldiano Alami Ini Sebelum Idap Kanker

Minggu, 17 Maret 2024 | 06:49 WIB
Apa Itu Agnostik? Vidi Aldiano Alami Ini Sebelum Idap Kanker
Vidi Aldiano - Apa Itu Agnostik? (Ig/@vidialdiano)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyanyi Vidi Aldiano mengaku sempat hidup sebagai agnostik selama bertahun-tahun. Masa itu terjadi saat dirinya kuliah di luar negeri. Apa itu agnostik akan dibahas dalam artikel berikut ini. 

Vidi mengungkap kala itu ia bertemu banyak orang dengan latar belakang agama yang berbeda. Berangkat dari sana ia pun mulai tertarik untuk membaca buku tentang berbagai sejarah agama. Hal ini Vidi lakukan semata untuk menjawab rasa penasarannya. 

Akan tetapi suami Sheila Dara itu justru merasa bahwa dirinya semakin jauh dari Tuhan. Hingga tak percaya akan keberadaan Tuhan hingga memutuskan menganut agnostik. 

"Untuk waktu yang lama akhirnya gue agnostik. Susah untuk percaya sebuah kepercayaan atau agama yang gue dikasih tahu dari kecil tapi nggak dapat di hatinya," ujar Vidi Aldiano dalam podcast Login mengutip pada Sabtu (16/3/2024). 

Baca Juga: Vidi Aldiano Bertahun-tahun Agnostik, Kembali Percaya Tuhan Setelah Divonis Kanker Ginjal

Usai dinyatakan mengidap kanker ginjal, barulah Vidi tersadar dan tak lagi menjadi seorang agnostik. Pelantun Nuansa Bening ini menyadari bahwa usahanya untuk sembuh akan sangat sulit bila tidak dibarengi dengan berdoa dan tuntunan Tuhan. Dari situ perlahan dirinya meninggalkan kepercayaan agnostik. 

Lantas apa itu agnostik? Dilansir dari berbagai sumber, berikut penjelasan tentang agnoisik. 

Pengertian Agnostik 

Agnostik merupakan sifat seseorang yang meragukan akan keberadaan Tuhan. Orang dengan paham agnostik ini memiliki pandangan bahwa ada atau tidak adanya Tuhan serta fenomena supernatural merupakan hal yang tak bisa diketahui. 

Paham agnostik sendiri muncul jauh usai paham ateis, tepatnya di abad ke-19. Secara umum, orang yang agnostik meragikan akan ada tidaknya Tuhan disebabkan tidak adanya bukti kuat yang dapat menjelaskan jika Tuhan itu ada ataupun tidak ada. 

Baca Juga: Pertama Kali Divonis Kanker, Vidi Aldiano Tak Minta Kesembuhan

Seseorang yang menyatakan bahwa dirinya agnostik umumnya memiliki pendapat bahwa pertanyaan tentang keberadaan Tuhan atau entitas supernatural tidak bisa dijawab secara definitif atau tidak diketahui dengan pasti. Mereka mungkin merasa jika bukti-bukti yang ada tak cukup kuat untuk meyakinkan tentang keberadaan atau ketiadaan Tuhan. 

Pendekatan agnostik sendiri berbeda dengan ateisme, yang menolak keberadaan Tuhan maupun supernatural, serta teisme, yang percaya akan keberadaan Tuhan. Agnostikisme ini lebih menekankan terhadap ketidakpastian atau ketidakmampuan manusia untuk mendapatkan pengetahuan yang bersifat definitif. 

Sifat-sifat agnostik 

Berikut adalah sifat-sifat yang umumnya akan dikaitkan dengan agnostik yaitu sebagai berikut: 

• Ketidakpastian: Agnostik mengakui bahwa ketidakpastian dalam hal adanya Tuhan ataupun entitas supernatural. Mereka menyatakan tidak ada bukti yang cukup kuat dan konklusif untuk memastikan akan keberadaan atau ketiadaan Tuhan. 

• Keterbukaan: orang agnostik cenderung lebih terbuka terhadap berbagai pandangan serta argumen yang berkaitan dengan pertanyaan keberadaan Tuhan. Mereka tak langsung menolak namun juga tak langsung menerima suatu keyakinan, namun lebih mempertimbangkan pendapat-pendapat yang ada. 

• Penekanan pada pengetahuan: Agnostik juga mau menghargai pentingnya pengetahuan serta pemahaman yang didasarkan pada bukti-bukti yang bisa diperoleh secara objektif. Mereka mungkin saja merasa jika keberadaan Tuhan atau entitas supernatural ada di luar jangkauan pengetahuan manusia. 

• Skeptisisme: Agnostik cenderung menanamkan sikap skeptis terhadap klaim-klaim yang tak bisa diuji secara empiris serta logis.  

• Penerimaan perbedaan: Agnostik kerap kali mau menghargai keberagaman pandangan terhadap agama dan keyakinan. Mereka juga mengakui bahwa setiap orang memiliki hak untuk memilih serta mengembangkan keyakinannya. 

Sebagai catatan, bahwa sifat-sifat di atas bisa bervariasi antar individu agnostik. Beberapa orang agnostik mungkin saja memiliki penekanan yang lebih kuat terhadap skeptisisme maupun keterbukaan daripada yang lain. Namun secara umum, agnostik juga menyakini ketidakpastian serta tidak memiliki keyakinan yang kuat terhadap keberadaan Tuhan maupun entitas supernatural. 

Nah, itu tadi pembahasan tentang apa itu agnostik. Paham yang sempat dianut oleh Vidi Aldiano sebelum terkena kanker. Semoga artikel ini bermanfaat! 

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI