Suara.com - Nama Dian Sastrowardoyo baru-baru ini kembali menjadi sorotan publik. Lantaran pada kesempatan hadir ke podcast milik Denny Sumargo ia menceritakan soal perjalanannya menjadi mualaf.
Dian Sastro menjelaskan perjalanan spriritualnya cukup panjang untuk dijelaskan. Namun, dia mengungkap sosol ustaz yang membuatnya ingin memperdalam Islam.
"Gue tanpa ada ekspetasi apa-apa, ya, tanya ke pak ustaz, sebenarnya hidup buat apa sih. Lalu, dibukalah ada ayat Al Quran, terus pokoknya menjawab dengan sangat filosofis dan sangat logis," ungkap Dian Sastro.
"Gue juga enggak nyangka ternyata kejawabnya sama pemuka agama Islam. Ada namanya Pak Rahmat, dan gue enak banget dengerin penjelasannya," lanjutnya.
Baca Juga: Cerita Dian Sastrowardoyo Mulai Percaya Tuhan, Terjadi setelah Tragedi Bom Bali 2002
Mulanya ia mengaku tak percaya bisa tertarik dengan islam usai mendengarkan cerama Ustadz Rahmat. Lantaran sang ustadz adalah pemuka agama yang enak diajak berdiskusi.
"Karena jarang loh nemu kayak pemimpin agama yang ngobrolnya nyambung gitu," jelasnya
Nah, gue tuh harus dijawab pertanyaan-pertanyaan logika, walaupun akhirnya nanti perjalanannya enggak akan logika terus," imbuhnya.
Usai berdiskusi dengan sang ustadz, Dian pun memutuskan untuk memperdalam islam. Kala itu dirinya masih berusia 21 tahun.
Diketahui, kalau orang tua Dian Sastrowardoyo juga menganut agama yang berbeda. Sang ibu menganut kepercayaan Katholik maka dari itu ia dibesarkan dengan agama tersebut.
Baca Juga: Hidup di Dua Alam, Kepiting Halal atau Haram? Begini Jawaban Ustaz Dennis Lim
Sementara sang ayah kini menganut kepercayaan Buddha. Namun, sebelumnya sang ayah dibesarkan dengan menganut kepercayaan Islam kejawen.