Begini Perbedaan Tugas Pilot dan Kopilot, Memang Boleh Tidur Berbarengan Saat Terbang?

Minggu, 10 Maret 2024 | 18:19 WIB
Begini Perbedaan Tugas Pilot dan Kopilot, Memang Boleh Tidur Berbarengan Saat Terbang?
Ilustrasi pilot (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Insiden pilot dan kopilot Batik Air yang tertidur selama 28 menit saat penerbangan dari Kendari menuju ke Jakarta masih ramai jadi perbincangan. Kejadian itu sebenarnya terjadi pada Januari 2024 lalu, namun baru diungkap ke publik beberapa waktu lalu. 

Pesawat BTK6723 Batik Air A320 registrasi PK-LUV itu sempat keluar dari jalur penerbangan akibat kelalaian pilot dan kopilot tersebut. Meski mungkin ada sistem auto pilot, namun tertidurnya pilot dan kopilot di waktu bersamaan itu dinilai membahayakan penumpang dan langsung banyak dapat kritikan.

Baik pilot dan kopilot memang butuh kerjasama selama menerbangkan pesawat.

Batik Air [Unsplash/Edwin Petrus]
Batik Air [Unsplash/Edwin Petrus]

Dikutip dari situs Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto, pilot bertugas sebagai kapten penerbangan yang sudah dibolehkan memimpin pesawat terbang. Berbeda dengan kopilot yang menjadi pembantu kapten untuk menerbangkan pesawat. Secara detail, pilot dan kopilot memang punya banyak perbedaan dari segi tanggungjawab.

Baca Juga: Dampak Insiden Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur, Semua Maskapai Dievaluasi?

Seorang pilot wajib memastikan mesin pesawat berjalan dengan normal tanpa ada halangan rintangan. Selain itu juga bertanggungjawab penuh terhadap pengecekan kondisi cuaca, rencana penerbangan, keamanan, dan keselamatan penerbangan pesawat hingga para penumpang sampai di tujuan.

Apabila ada sesuatu di luar rencana, seperti perubahan ketinggian, berubah rute, atau berbagai halangan lain, maka pilot wajib melaporkan hal itu ke menara kontrol terdekat. Hal ini agar menara kontrol dapat bantu menyelesaikan masalah yang dihadapi pesawat dengan memberikan solusi. Pilot wajib mencatat semua komunikasi dengan petugas menara kontrol.

Apabila ada situasi genting yang harus diselesaikan oleh pilot, bisa mendelegasikan semua tugas penerbangan kepada kopilot, karena ia harus mengendalikan situasi darurat tersebut.

Sedangkan kopilot memiliki tugas utama untuk membantu pilot menerbangkan pesawat terbang, khususnya bantu bertanggungjawab terhadap navigasi komputer juga komunikasi radio. Kopilot bisa dikatakan sebagai pilot cadangan. Sehingga, apabila penerbangan cukup jauh atau pilot tiba-tiba mengalami sakit atau tidak sanggup memimpin penerbangan, maka kopilot harus bisa menggantikannya.

Selain itu, perbedaan yang paling mencolok ada pada jam terbang atau pengalaman yang dimiliki. Seorang pilot pastinya memiliki jam terbang yang lebih tinggi dari kopilot yang bertugas.

Baca Juga: Pilot Batik Air Ketiduran 28 Menit, KNKT Ungkap Kondisi Kesehatannya

Sehingga apabila diamati dengan seksama, pilot mempunyai empat garis lencana di bahu seragam, sedang kopilot biasanya memiliki dua atau tiga garis. Adapun posisi duduk pilot dan kopilot juga berbeda. Pilot ada di kiri sedang kopilot ada di kanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI