Suara.com - Prabowo Subianto memiliki tiga sekretaris pribadi atau sekpri untuk membantu kesehariannya. Gaji sespri Prabowo turut menjadi perhatian.
Dalam pidatonya usai Pemilu 2024 lalu, Prabowo mengenalkan tiga orang kepercayaannya. Ketiga sespri itu Rizky Irmansyah, Agung Surahman dan Rajif Sutirto.
Menurut Prabowo, tiga sesprinya saat ini masih melajang. Prabowo pun mempromosikan ketiganya.
"Saya punya sekretaris pribadi tiga, saudara Rizky, saudara Agung Surahman, saudara Rajif," ucap Prabowo.
Baca Juga: Hasil Rekapitulasi KPU: Prabowo-Gibran Kuasai Daerah Istimewa Yogyakarta
"Kebetulan tiga-tiganya masih bujangan, yang ingin cari mantu," kelakarnya.
Tiga sespri Prabowo ini jadi perhatian, khususnya saat masa kampanye jelang Pemilu. Mereka dinilai memiliki paras menawan dan menjadi idola banyak kaum hawa seperti halnya Mayor Teddy.
Di sisi lain, tak sedikit yang kemudian penasaran dengan gaji sespri Prabowo. Apalagi mereka seperti tak pernah libur, setia mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra.
Baru-baru ini, salah satu sespri Prabowo pun buka suara ketika disinggung mengenai pendapatannya saat menjadi bintang tamu talkshow POL Project.
"Berapa gajinya?," tanya Della.
Baca Juga: Pemimpin Negara Ini Sudah Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto, Terbaru Presiden Prancis
"Mungkin kamu tanyanya di atas atau di bawah UMR. Gitu aja tanyanya, itu lebih aman ya?," sahut Coki Pardede.
Rajif Sutirto mengaku gajinya di atas UMR. Hanya saja, pria berusia 30 tahun tersebut enggan menyebut secara detail pendapatannya.
"Alhamdulillah di atas UMR," kata dia.
Untuk diketahui, UMR Jakarta 2024 sebesar Rp5.067.381. Sespri Prabowo pun ditaksir mengantongi uang jutaan rupiah.
Dapat Cuti
Rajif Sutirto mengungkapkan jika dirinya dan dua sespri Prabowo mendapat jatah libur. Biasanya jadwal mereka lebih longgar di akhir pekan.
"Kebetulan kita kan bertiga, ada Mas Rizky, Mas Agung dan saya. Kadang selesai kegiatan hari Jumat, malam kita pulang ke kediaman Bapak di Hambalang, istirahat," kata dia.
"Terus besok pagi, subuh mau berenang, Bapak biasanya mampir ke kamar. Biasanya sespri yang standby 1 orang, yang dua bisa ketemu di kantor hari Senin," sambungnya.
Alumni Fakultas Hukum (FH) Universitas Jambi itu mengatakan jadwal tugas dan liburnya tergantung dengan agenda Prabowo.
"Biasanya sebulan sekali (dapat libur), tapi belum tentu juga. Kayak kemarin jadwal kampanye padat, kita standby," ungkapnya.
"Kalau urgent, kita izin pasti dikasih (cuti), kalau gak urgent kita prioritaskan jagain bapak," pungkasnya.