Infografis
Suara.com - Marcus Fernaldi Gideon memutuskan pensiun dari olahraga bulu tangkis tepat di usia 33 tahun pada Jumat (9/3/2024) kemarin. Dia resmi gantung raket setelah hampir 25 tahun berkarier di badminton.
Selama berkarier sebagai pebulu tangkis Indonesia, pria yang akrab disapa Sinyo ini mendulang banyak prestasi. Simak deretan prestasi Marcus Gideon di bulu tangkis yang memutuskan pensiun di usia 33 tahun berikut ini.
Prestasi Marcus Gideon
Selama kariernya di bulu tangkis sejak usia 9 hingga 33 tahun, Marcus pernah main di nomor individu juga ganda putra. Di dua nomor ini, dia sama-sama meraih banyak prestasi.
Di nomor individu, Marcus meraih gelar juara Victoria Internasional pada 2009. Setelah itu, dia terjun di nomor ganda putra dengan beberapa pasangan.
Tercatat ada 5 pasangan yang bermain bersama Marcus. Mereka adalah Nandang Arif Saputra, Agrippina Prima Rahmanto, Gabriela Stoeva (ganda campuran), Markis Kido, dan Kevin Sanjaya.
Prestasi yang diraih Marcus bersama Agripina adalah Singapore International (2011) dan Iran Fajr International (2012). Bersama Gabriela, Marcus meraih runner up Turkey International 2014. Setelah itu Marcus meraih sejumlah prestasi bersama Markis Kido antara lain French Open (2013) dan Indonesia Masters (2014).
Setelah itu, Marcus berpasangan dengan Kevin Sanjaya. Bermain dengan Kevin ini ternyata jadi puncak kejayaan Marcus. Beragam gelar juara diraih, bahkan saat main dengan Kevin pula julukan The Minions muncul untuk Kevin/Marcus.
Bersama Kevin, Marcus menduduki pemain berperingkat 1 dunia tahun 2017. Keduanya konsisten mempertahankan singgasana selama kurang lebih 5 tahun dan baru turun pada tahun 2022. Namun setelahnya, Marcus kerap mengalami cedera yang membuat performanya menurun.
Semua gelar level 1000 BWF sudah diraih Kevin/Marcus, dari All England, China Open, hingga Indonesia Open. Gelar bergengsi juara dunia dan beregu pun telah diraih.
Baca Juga: 5 Bisnis Marcus Gideon, Atlet Badminton yang Putuskan Gantung Raket
Satu-satunya gelar prestisius yang belum berhasil diraih Marcus yakni Olimpiade. Walau begitu, Marcus tetap tercatat sebagai salah satu ganda putra Indonesia paling sukses.
