Suara.com - Dampak bullying atau perundungan pada anak dapat terjadi dalam jangka panjang. Hal inilah yang dialami oleh putra presenter Ferdy Hasan dan Safina Hasan, Fasha Jamel Antwan. Diceritakan Ferdy Hasan dan istrinya dalam sebuah talkshow di televisi, putranya sempat mengalami bullying di sekolah selama tiga bulan, dan berujung depresi.
Saat itu, dampak bullying yang dirasakan benar-benar luar biasa. Kata Ferdy dan Safina, sang putra bahkan tak bisa berjalan. Tulang-tulangnya seakan lemas. Ia juga mengalami sesak nafas dan mengatakan jika dirinya bakal meninggal.
"Di sekolahnya yang baru ini dia kena bully. Kita lagi liburan waktu itu. Dia merasa sesak. Dia bilang mau meninggal. Dia sampe drop banget. Terus dia ikut terapi segala macem," ucapnya seperti Suara.com kutip di TikTok Daai TV, Kamis (7/3/2024).
Hal tersebut membuat Ferdy dan Safina melakukan berbagai pengobatan pada Fasha agar dirinya bisa kembali normal.
Baca Juga: Viral Kasus Bullying Siswa Sekolah Dasar di Indramayu, Korban sampai Ditelanjangi
"Terimakasih dr. Hardiono Pusponegoro banyak membantu kita. "Om yang penting anak saya bisa jalan om". Karena gini ya kalau diangkat tangannya gini (jatuh)," kata dia lagi.
Lebih lanjut Safina mengatakan jika efek dari peristiwa itu membuat putranya hatus minum obat anti depresi selama 8 tahun. Namun kini, putranya sudah mengalami banyak kemajuan positif.
Ia bahkan sudah bisa bekerja dan menjalani kehidupan normal. Namun, jika menhingat perjalanannya ke belakang, hal tersebut benar-benar mereka lewati dengan sangat luar biasa.
"Sampai hari ini dia minum obat. 3 bulan di bully tapi efeknya sampai 8 tahun ini. Dia harus minum obat anti depresi Mengingat perjalanan Fasha, mengingat dulu gimana, aku sama Ferdi tuh wow fasha bisa kerja. Luar biasa banget," tutup Safina.
Baca Juga: Bukan Cuma Soal Bullying, 'Pyramid Game' Sajikan 4 Hal yang Lebih Mendalam