Fashion Lokal Didorong Bisa Kerja Sama dengan Litte Bangkok di Tanah Abang, Desainer Senior: Bersaing Secara Sehat

Minggu, 03 Maret 2024 | 08:10 WIB
Fashion Lokal Didorong Bisa Kerja Sama dengan Litte Bangkok di Tanah Abang, Desainer Senior: Bersaing Secara Sehat
Ilustrasi fashion (Pexels/MART PRODUCTION)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pakaian impor yang berasal dari Bangkok, Thailand, sering kali dianggap jadi barang berharga bagi pecinta fashion. Tak heran kalau sejak akhir tahun 2023 lalu viral dengan adanya area Little Bangkok yang dibuat di Pasar Tanah Abang. 

Little Bangkok memang jadi surga belanja baju-baju impor dari Thailand yang selama ini biasanya masyarakat Indonesia beli dengan cara jastip alias jasa titip. Namun, tanpa harus pergi ke Thailand pun baju-baju buatan Bangkok itu kini bisa dibeli dengan mudah. 

Adanya keberadaan Little Bangkok tersebut dinilai tidak perlu jadi kekhawatiran berlebih oleh pengusaha fashion lokal. Desainer sekaligus Ketua Umum Indonesia Fashion Cimber (IFC) Ali Charisma justru menyarankan agar para UMKM mengajak kerjasama Little Bangkok agar bisa kolaborasi.

ilustrasi fashion (pexels.com/Kai Pilger)
ilustrasi fashion (pexels.com/Kai Pilger)

"Kalau bisa kita kerjasama bagaimana caranya bisa kita masukkan produk lokal sehingga konsumen sadar 'oh ternyata lokal juga bagus'. Sementara ini kan kebanyakan produk Bangkok yang ditaruh di situ," kata Ali ditemui di Jakarta beberapa hari lalu.

Baca Juga: Parfum Terbaru dengan Wangi yang Bantu Kualitas Tidur Penggunanya

Apabila produk lokal juga ada di Little Bangkok, menurut Ali, pembeli juga bisa lebih mudah untuk membandingkan fashion lokal dengan barang dari Bangkok.

"Supaya kita bersaing secara sehat juga," imbuhnya.

Ali melihat pasti ada sesuatu hal yang membuat Little Bangkok tersebut banyak diminati oleh masyarakat. Menurutnya, baju-baju produksi Bangkok itu bisa jadi dianggap spesial karena ada suatu keungguluan yang tidak ada di produk lokal. Hal tersebut yang menurut Ali, perlu disadari oleh para UMKM. 

"Mungkin cuttingan baju yang lebih bagus, bahannya lebih nyaman, atau harganya lebih murah. Itu kan PR kita, itu yang harus kita urai satu-satu supaya kita tahu dan kita bisa bersaing dengan mereka. Tapi menurut saya wajar itu persaingan ada seperti itu, nggak apa-apa," ujarnya.

Little Bangkok mulanya dibuat sebagai langkah inovasi pedagang maupun pengelola Tanah Abang agar pusat grosir tekstil terbesar di kawasan Asia Tenggara itu kembali ramai, setelah sebelumnya sempat sepi terlibas TikTok Shop. Harga yang kompetitif dan pilihan yang beragam jadi daya tarik para reseller maupun pembeli untuk berbelanja di Little Bangkok tersebut. 

Baca Juga: Brand Fashion Ini Tampilkan Sentuhan Brocade Modern Lewat Koleksi Lunar New Year 2024

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI