Suara.com - Dubai jadi negara favorit para pelancong internasional usai melakukan ibadah umrah atau haji di Mekkah, Arab Saudi. Ini karena negara tersebut masih termasuk dalam kawasan Uni Emirat Arab (UEA), sehingga cukup dekat dengan Baitullah.
Meski punya rencana berkunjung ke Dubai usai umrah atau haji, tidak sedikit turis internasional khususnya yang berasal dari Asia Utara dan Tenggara termasuk Indonesia, kerap bingung beraktivitas di salah satu negara maju di Arab itu, apalagi bagi yang pertama kali.
Tapi tenang, bisa kok mengunjungi Dubai dalam waktu singkat 24 jam dan bisa menjelajah berbagai sudut kota terbaik, sehingga waktu sehari terasa bermakna dan tidak sia-sia. Berikut ini rekomendasi kegiatan 24 jam di Dubai menurut rilis Dubai Economics and Tourism (DET), yang diterima suara.com, Kamis (29/2/2024).
1. Kegiatan pagi hari: jelajah warisan budaya
Mulailah hari dengan mengunjungi Al Fahidi Historical Neighbourhood untuk menyaksikan suasana kehidupan Dubai abad ke-19. Kawasan yang terletak di sepanjang muara sungai Dubai ini (Dubai Creek), memamerkan warisan utama dengan infrastruktur yang masih terjaga dan utuh. Lokasinya tidak jauh dari bandara. Hanya dengan taksi kurang lebih 16 menit, sudah dapat tiba di tujuan.
Sesampainya di sana, pengunjung akan disambut lebih dari 50 rumah tradisional Emirati. Salah satu tempat yang harus Anda kunjungi adalah Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum Centre for Cultural Understanding (SMCCU) tempat belajar lebih dalam tentang budaya Emirati. Selain itu, Symposium House dan Events House juga bisa menjadi pilihan. Kedua tempat ini sering mengadakan acara kebudayaan dan kegiatan yang berhubungan dengan warisan budaya, seperti pertunjukan oleh para pengrajin lokal.
Bisa melipir ke Arabian Tea House yang terkenal dengan minuman lokalnya, Karak Chai. Minuman tradisional ini memadukan teh pekat dengan susu dan rempah-rempah, cocok untuk penikmat teh. Selain pengalaman kuliner, tempat ini juga memberikan pengalaman autentik tentang budaya ramah-tamah Emirat, yang membuat pengunjung serasa dijamu oleh tuan rumah.
2. Kegiatan tengah hari: mengunjungi rumah ibadah ikonik
Memasuki tengah hari, sempatkan untuk berkunjung ke Bur Dubai Grand Mosque, masjid terbesar dan ikonik di Dubai. Pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam mosque experience, secara gratis setiap hari Minggu, Selasa, dan Kamis pagi. Kegiatan ini cocok untuk yang ingin memahami kebudayaan Arab dan Islam lebih dalam.
Selepas menjelajahi area, saat yang tepat untuk mengunjungi Al-Seef untuk menikmati makan siang. Ditemani pemandangan muara yang unik, Anda dapat merasakan berbagai pilihan restoran yang menyajikan perpaduan lezat antara masakan khas Italia dan Lebanon seperti Sul Fiume atau hidangan laut tradisional khas Emirat di restoran Al Fanar.
3. Kegiatan menjelang petang: jelajah rempah Dubai
Maksimalkan pengalaman Anda dengan menaiki perahu tradisional Dubai, Abra, untuk menyeberangi muara. Hanya dalam lima menit, Anda sudah bisa mengunjungi kawasan Deira Old Souk di seberang. Carilah pelabuhan Al Fahidi Marine Transport Station untuk membeli tiket seharga 2 Dirham (Rp8,000) untuk mengunjungi destinasi berikutnya yaitu Spice Souk.
Temukan rahasia di balik kekayaan aroma makanan tradisional Dubai dengan menjelajah Spice Souk. Anda akan dikelilingi oleh rempah-rempah aromatik dalam keranjang besar di berbagai kios. Jika Anda ingin berbelanja, jangan lupa untuk menawar harga dan bertanya tentang resep makanan untuk kreasi makanan Anda di rumah.
3. Kegiatan malam: menjajal gemerlap Dubai
Setelah menikmati kekayaan warisan budaya di kawasan old Dubai, bersiaplah untuk beralih ke pusat perbelanjaan modern. Mulailah perjalanan selama 20 menit menggunakan Dubai Metro yang akan membawa Anda langsung ke area Burj Khalifa dari Al-Ras Metro Station. Nikmati perjalanan panoramik menuju Burj Khalifa Metro Station dengan satu kali transit yang mudah di Burjuman Metro Station.
Untuk kenyamanan, belilah kartu pintar non tunai atau kartu Nol langsung di stasiun. Kartu ini cocok untuk penjelajahan seharian karena dapat digunakan untuk semua transportasi umum kota termasuk bus, trem, dan taksi.
Mendekati waktu makan malam, manjakan lidah Anda di Time Out Market yang terletak di Souk Al Bahar. Time Out Market merupakan pusat kuliner yang menyajikan beragam hidangan dari lokal dan internasional dengan harga terjangkau dari berbagai restoran favorit di Dubai.
Setelah kenyang, ini saat yang tepat untuk menikmati pemandangan indah lampu kota Dubai yang menakjubkan dari ruang observasi Burj Khalifa. Harga tiketnya mulai dari Rp700.000 per orang untuk mengakses lantai 124 dan 125, dan sekitar Rp1,2jt untuk akses termasuk ke lantai 148. Untuk pengalaman yang lebih berkesan, pertimbangkan untuk makan malam mewah di At.mosphere Lounge yang terletak di lantai 122.
Saat waktu kembali sudah tiba, Anda tidak perlu bingung. Kembali ke bandara dengan mudah menggunakan Dubai Metro dari stasiun Burj Khalifa. Ambil jalur merah untuk tiba langsung di Terminal 1 bandara.
Dubai International Airport memang sudah menyediakan berbagai fasilitas untuk persinggahan Anda, termasuk istirahat yang tenang di di Sleep 'n Fly, berbagai kuliner di DXB Food Village, maupun belanja bebas pajak, serta ruang game di lounge. Namun, menjelajah di luar bandara memberikan kesempatan berharga untuk memperkaya perjalanan umrah Anda dengan keseruan kota Dubai.