Suara.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto resmi menerima tanda kehormatan berupa kenaikan pangkat dari Presiden Joko Widodo. Dengan tanda kehormatan itu, kini Prabowo resmi menyandang pangkat sebagai jenderal bintang 4.
Adapun penganugerahan gelar kehormatan jenderal bintang 4 tu dilakukan dalam Rapat Pimpinan TNI/Polri di GOR Ahmad Yani, Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).
Pemberian tanda kehormatan itu sudah sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 13/TNI/2024, tertanggal 21 Februari 2024, tentang Penganugerahan Pangkat secara Istimewa Berupa Jenderal TNI Kehormatan.
Dengan pangkat barunya, Prabowo berhak mendapatkan gaji dan tunjangan dari negara. Lantas berapakah nominal yang akan didapat capres nomor urut 02 itu? Berikut ulasannya.
Gaji dan tunjangan Jenderal Bintang 4
Gaji dan tunjangan perwira TNI diatur dalam Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Keduabelas atas Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2001 tentang Peraturan Gaji Anggota Tentara Nasional Indonesia.
Dalam peraturan itu, gaji perwira TNI AD di bagi lima golongan, mulai dari pangkat tamtama yang paling rendah hingga Jenderal bintang 4 yang tertinggi.
Menurut penggolongan di atas, perwira tinggi (Pati) TNI AD bintang empat berhak mendapatkan gaji sebesar Rp 5.238.200 hingga Rp 5.930.800 setiap bulannya.
Selain itu, anggota TNI AD juga berhak mendapatkan tunjangan kinerja (tukin), sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 102 Tahun 2018 yakni tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Baca Juga: Zainal Arifin Mochtar Diduga Sindir Jokowi Soal Pemberian Bintang 4 Untuk Prabowo
Besaran tunjangan tersebut diatur berdasarkan pangkat, jabatan dan penempatan. Dan berikut adalah rinciannya: