Suara.com - Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Retno Marsudi tak pernah lelah menyuarakan pendudukan Israel atas Palestina.
Menlu Retno Marsudi bahkan terang-terangan mengungkap kekejian Israel di depan dunia kala menghadiri Mahkamah Internasional atau ICJ di Den Haag, Belanda, Jumat (23/2/2024).
Tak heran bila ia kerap vokal menyuarakan pendapatnya soal konflik Palestina-Israel. Sebab, rekam jejak Retno Marsudi sebagai seorang diplomat sangat mentereng.
Adapun di ajang ICJ, Retno bahkan mendesak agar Israel mundur dari wilayah yang masuk ke dalam kedaulatan Palestina.
“Penarikan diri Israel tidak boleh dilakukan dengan prasyarat atau tunduk pada negosiasi apa pun. Mereka harus mundur sekarang,” ujar Retno Marsudi di depan para diplomat lainnya.
Rekam jejak Retno Marsudi: Pendidikan top, vokal terhadap isu global

Tak heran bila perempuan kelahiran Semarang, 27 November 1962 ini sangat vokal terkait isu-isu yang melanda masyarakat global.
Sebab, pendidikan Retno Marsudi terbilang berkelas tinggi lantaran ia merupakan alumnus beberapa universitas ternama di dunia.
Retno memulai pendidikan tingginya di program studi Ilmu Hubungan Internasional di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Baca Juga: Dalam Pertemuan dengan Kuwait, Indonesia Bahas Isu Global hingga Pembangunan Sosial Ekonomi
Usai memperoleh gelar Sarjana, Retno terbang ke Negeri Kincir Angin untuk mengambil gelar S-2 Hukum Uni Eropa di Haagse Hogeschool, Belanda.