Suara.com - Vincent Rompies angkat bicara mengenai dugaan keterlibatan anak sulungnya dalam kasus bullying di Binus School Serpong, Tangerang, Kamis (22/2) malam.
Vincent bicara pada awak media setelah menjalani pemeriksaan di Polres Tangerang Selatan sejak pukul 11.00 WIB. Dia mengaku berempati dan berharap kejadian serupa tak akan terulang lagi.
Mengenai status hukum putranya dalam kasus ini, Vincent menyampaikan belum ada penetapan sebagai tersangka atau pelaku. "(Status) masih saksi," ungkapnya, dikutip dari tayangan YouTube Intens Investigasi.
Selain itu, Vincent juga mengatakan hukuman dari sekolah masih dalam proses. "Itu kita belum tahu ya, masih proses juga," sambung Vincent.
Baca Juga: Vincent Rompies Bantah Anaknya Dikeluarkan Sekolah Gara-Gara Kasus Perundungan
Seiring dengan kasus bullying yang menyeret nama anaknya, Vincent Rompies sendiri pernah mengeluhkan perilaku F kepada psikolog anak, Kak Seto.
Hal itu disampaikan Vincent dalam sebuah podcast di kanal YouTube VINDES dua tahun yang lalu.
Di tengah perbincangan, Vincent mencurahkan perasaannya lantaran merasa khawatir dengan F yang semakin susah diajak berkomunikasi.
"Saya sih udah punya nih satu, agak-agak ABG, komunikasinya lebih sulit dibandingkan waktu dulu dulu dia kecil," ujar Vincent kala itu.
Bahkan Vincent menyebut anak sulungnya itu ngeyel ketika dinasehati. "Ini ketakutan saya, anak saya sudah 1 SMA, kok komunikasinya ini anak ngeyel banget," beber Vincent.
"Anak saya jadi lawyer kali, bantah mulu, ada aja gitu," sambungnya.
Padahal menurut Vincent, dia dan istri bisa dibilang merupakan orangtua yang cukup demokratis. Mereka selalu memberikan kebebasan berpendapat kepada anaknya, namun tentunya dengan pertimbangan mereka sebagai orangtua.