Suara.com - Sutradara sekaligus komedian Ernest Prakasa kini kembali berkarya di layar kaca via film terbarunya yang berjudul Agak Laen. Sayangnya, film ini dihujani oleh kritik lantaran banyak mengangkat lelucon yang dinilai menyerang kelompok marjinal.
Usai Ernest menerima banjir kritikan, ia merasa profesinya sebagai komika dihina habis-habisan.
"Dari mengkritik film, ujung-ujungnya menghina profesi stand-up comedian. Bisa gitu ya," cuit Ernest via akun X, Rabu (21/2/2024).
Publik menilai ironis bila Ernest merasa dirinya terhina, sebab ia tak jarang turut mengangkat humor yang dinilai menyerang kelompok-kelompok rentan.
"Di profesi lu sering bikin 'jokes' ngehina kaum marjinal, industrinya permisif, sekarang dihina balik sedih," keluh warganet.
Berikut profil dan biodata Ernest Prakasa yang dirundung usai tak terima profesinya dihina.
Profil dan biodata Ernest Prakasa: Penyiar radio banting setir jadi sutradara
Ernest Prakasa memulai kariernya sebagai seorang figur publik kala ia menjadi penyiar radio Paramuda Bandung.
Sosok komedian ini juga sempat berkarier sebagai asisten manajer di perusahaan produsen musik Sony BMG Indonesia.
Baca Juga: Trending, Ini Kontroversi Film Agak Laen: Dinilai Ableist hingga Misoginis
Namanya semakin melejit ketika ia berkompetisi di Stand Up Comedy Indonesia musim pertama di tahun 2011 silam.