Suara.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengucapkan selamat kepada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang baru saja dilantik sebagai Menteri ATR. Ia berharap kementerian yang dipimpin oleh Ketua Umum Partai Demokrat itu bisa bersinergi dengan Kota Solo.
Adapun sosok Gibran pun juga turut dibanding-bandingkan dengan AHY. Pasalnya selain sama-sama anak Presiden RI, publik juga menilai bahwa Gibran akan kalah dari AHY di masa depan.
Mengenai itu, menarik untuk melihat perbedaan pendidikan Gibran dan AHY. Apalagi belakangan ini IPK cawapres Prabowo Subianto itu ramai dijadikan olok-olok karena rendah.
Lantas, seperti apakah beda IPK Gibran vs AHY? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Baca Juga: Tak Melulu Barang Branded, Ingat Lagi Gaya Selvi Ananda Momong Jan Ethes Pakai Sandal Jepit
Pendidikan Gibran Rakabuming Raka
Gibran sekarang masih menjabat sebagai Wali Kota Solo periode masa jabatan 2021-2024. Anak sulung Presiden Jokowi ini mengawali pendidikan di SDN 16 Mangkubumen Kidul, sebelum melanjutkan ke SMPN 1 Surakarta.
Selepas SMP, Gibran sudah disekolahkan oleh Jokowi di Singapura, tepatnya di Orchid Park Secondary School. Sekolah itu unggul dan fokus dalam bidang seni visual, pertunjukan, dan kepemimpinan pemuda di masyarakat.
Begitu lulus, Gibran melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di Singapura. Ia mengambil S1 di Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan lulus pada 2007.
Suami Selvi Ananda ini lantas melanjutkan pendidikannya ke program Insearch di University of Technology, Sydney, Australia. Ia berhasil lulus pada tahun 2010. Adapun Gibran lulus dengan lower second class honours, atau IPK 2,3.
Baca Juga: Punya 3 Gelar Master, Pendidikan AHY Mendadak Dibandingkan dengan Gibran: Much Better Than...
Pendidikan Agus Harimurti Yudhoyono
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) lulus dari SMA Taruna Nusantara dengan predikat terbaik pada 1997. Istri Annisa Pohan ini juga pernah menjadi ketua OSIS dan mendapatkan medali Garuda Trisakti Tarunatama Emas.
Prestasi di tingkat SMA itu semakin memacu AHY untuk mengikuti jejak sang ayah, SBY, di militer. Begitu lulus, ia langsung melanjutkan pendidikannya di Akademi Militer atau AKMIL Magelang.
Prestasi demi prestasi terus ditoreh AHY. Sebut saja di bidang akademik, kepribadian, ataupun jasmani.
AHY kembali dianugerahi penghargaan Tri Sakti Wiratama pada tingkat I dan II. Penghargaan itu membuatnya terpilih menjadi Komandan Resimen Korps Taruna AKMIL pada 1999.
Satu tahun berselang, AHY lulus dengan predikat terbaik. Ia mendapatkan penghargaan pedang Tri Sakti Wiratama dan medali Adhi Makayasa pada Desember 2000.
Lima tahun berselang, tepatnya 2005, AHY menyelesaikan pendidikan magister di Nanyang Technological University. Di sana ia berhasil meraih gelar Master of Science in Strategic Studies dari Rajaratnam School of International Studies.
AHY kembali menorehkan prestasi tahun 2015. Ia lulus dari US Army Command and General Staff College (CGSC), Fort Leavenworth, Kansas, Amerika Serikat. Tak main-main, ia meraih IPK 4 usai menempuh pendidikan satu tahun.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa