Suara.com - Posisi Menko Polhukam yang ditinggalkan Mahfud MD akhirnya mendapat pengganti. Adalah Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto yang dipilih Presiden Joko Widodo untuk menjadi pengganti Mahfud MD.
Tak heran bila kedua sosok ini dibandingkan oleh warganet, salah satunya dari segi pendidikan. Apalagi karena Mahfud MD yang kini menjadi cawapres dikenal sebagai salah satu akademisi dengan riwayat pendidikan mentereng di Indonesia.
Seperti apakah perbandingan pendidikan mereka?
Riwayat Pendidikan Mahfud MD
Baca Juga: Jejak Karier Hadi Tjahjanto Pengganti Mahfud MD: dari Panglima TNI Langganan Jadi Menteri Jokowi
Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P merupakan akademisi, hakim, serta politisi yang lahir pada 13 Mei 1957.
Dilihat dari gelar akademiknya pun terungkap seberapa menterengnya pendidikan sang mantan Ketua Mahkamah Konstitusi.
Mahfud mengenyam pendidikan dasar di SD negeri sekaligus MI milik Pondok Pesantren Al-Mardhiyyah. Namun saat kelas 5 SD, Mahfud dipindahkan ke Pondok Pesantren Somber Lagah di Tagangser Laok, Pamekasan, Jawa Timur.
Mahfud lalu melanjutkan studi ke SMP di Pendidikan Guru Agama Negeri selama 4 tahun, kemudian ke Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN) yang setara dengan SMA/MA di Yogyakarta. Hanya saja PHIN merupakan sekolah Islam berbasis kejuruan hukum dan tata negara.
Mahfud lalu melanjutkan pendidikan tinggi ke Jurusan Sastra Arab Universitas Gadjah Mada serta Jurusan Hukum Tata Negara Universitas Islam Indonesia (UII). Mahfud dinyatakan lulus pada tahun 1983.
Baca Juga: Tanggapan Sandiaga Uno AHY Dilantik Jadi Menteri Jokowi: Ganteng Sih!
Selepas lulus dari S1, Mahfud mengajar di almamaternya. Setelah itu Mahfud melanjutkan ke S2 Ilmu Politik di UGM, lalu S3 Ilmu Hukum Tata Negara di UGM (lulus tahun 1993). Kemudian pada tahun 2000, Mahfud MD dinobatkan sebagai Guru Besar bidang Politik Hukum oleh UII.
Riwayat Pendidikan Hadi Tjahjanto
Marsekal TNI (Purn.) Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P., adalah eks Panglima TNI yang dilahirkan pada 8 November 1963.
Hadi mengawali pendidikannya di tingkat SD dan lulus pada tahun 1976. Hadi lalu melanjutkan ke SMP Negeri 7 Malang (sekarang SMPN 3 Singosari) dan lulus tahun 1979, kemudian ke SMPP Malang (sekarang SMAN 1 Malang) dan lulus tahun 1982.
Memiliki latar belakang bidang militer, Hadi merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1986. Selepas itu, Hadi sempat mengenyam pendidikan lanjutan bidang militer di Sekolah Penerbangan (1987), Sesko AU (1995), Sekolah Instruktur Penerbangan (1999), College Interarmes de Defence / Sesko Prancis (2001), Sekolah Staf dan Komando TNI (2009), dan PPSA Lemhanas (2015).
Selain pendidikan militer, Hadi juga menempuh pendidikan formal di S1 Ilmu Administrasi Negara di Universitas Terbuka dan lulus tahun 1997. Hadi lantas melanjutkannya ke jenjang S2 Manajemen Sumber Daya Manusia di Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma.
Lalu pada tahun 2019, Hadi secara resmi menerima gelar Doktor Honoris Causa di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. Kala itu Hadi masih menjabat sebagai Panglima TNI.