"Kita enggak ada enggak pernah ribut, kita selalu satu suara," imbuhnya.
Prabowo dan Titiek sendiri menikah pada tahun 1983 dan dikaruniai satu orang anak.
"Kan saya punya anak. Kita saling sama-sama membesarkan anak, kita selalu komunikasi" ujar Titiek.
Terkait penyebab perceraiannya, Titiek sendiri ogah bongkar penyebab dia dan Prabowo memutuskan berpisah.
"Dalam satu rumah tangga kita berpisah ada masalahnya enggak perlu diceritain ke orang-orang dong," imbuhnya.
Ditanya kemungkinan rujuk jika Prabowo terpilih menjadi presiden, Titiek tak banyak berkomentar.
"Alhamdulillah kalau jadi presiden, dan kami selalu akan mendukung mendoakan dukungan kami berupa doa dan selalu mendoakan agar semuanya lancar dan tugas-tugasnya lancar," kata Titiek.
"Semoga diberi hidayah rahmat dari Allah agar bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya," tandasnya.
Baca Juga: Senyum Sumringah AHY Diberi Jaket Spesial Anak Prabowo Subianto