Infografis
Suara.com - Komedian Komeng menyita atensi publik karena meraup banyak suara dalam Pemilihan Legislatif DPD RI. Padahal Komeng menggunakan foto yang relatif nyeleneh di surat suara sehingga tampil berbeda dari calon yang lain.
Siapa menyangka Komeng yang maju tanpa partai politik bisa mendapatkan banyak dukungan untuk menjadi senator Jawa Barat. Padahal Komeng bersaing dengan puluhan nama besar lain, salah satunya Jihan Fahira.
Persaingan dua selebritis yang sudah lama berkarier itu pun belakangan banyak disorot publik. Salah satu yang disorot adalah perihal harta kekayaan mereka masing-masing.
Sebab walaupun tidak ada informasi detail soal kekayaan Jihan, suaminya, Primus Yustisio, ternyata memiliki harta yang tidak main-main jumlahnya.
Baca Juga: Kemarin Jadi Duta Olahraga, Komeng Kini Berpeluang Menang Pemilihan DPD RI
Dilihat di LHKPN Primus per 31 Desember 2022, aktor kelahiran 17 Agustus 1977 itu mempunyai harta kekayaan sebesar Rp100,1 miliar.
Selayaknya pejabat lain, Anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyimpan harta kekayaannya dalam beberapa bentuk aset.
Misalnya saja tanah dan bangunan dengan nilai total Rp87,7 miliar, kemudian alat transportasi dan mesin senilai Rp1,34 miliar, dan harta bergerak lainnya sebesar Rp320 juta.
Bentuk aset Primus yang lain adalah berupa kas dan setara kas senilai Rp9,46 miliar. Selain itu suami Jihan Fahira juga mencatatkan kepemilikan harta lainnya sebesar Rp1,3 miliar.
Dengan harta kekayaan Primus sebesar itu, tampaknya Jihan memang tidak perlu khawatir sekalipun dikalahkan Komeng dalam memperebutkan kursi DPD RI dari Jawa Barat.
Baca Juga: Raih Suara Terbanyak, Terungkap Asal Mula Nama Komeng yang Berhasil Saingi Jihan Fahira
Di sisi lain, Komeng yang memiliki nama lengkap Alfiansyah Bustami diprediksi dapat menembus Senayan. Pasalnya dikutip dari situs pemilu2024.kpu.go.id pada Kamis (15/2/2024), Komeng sudah meraup lebih dari 200 ribu suara dan mengungguli puluhan calon senator yang lain. Sedangkan Jihan terpantau menyusul di urutan ketiga.
