Andre Rosiade 'Manfaatkan' Pratama Arhan dan Azizah Salsha Saat Kampanye: Enggak Kuat Lihatnya

Selasa, 13 Februari 2024 | 13:50 WIB
Andre Rosiade 'Manfaatkan' Pratama Arhan dan Azizah Salsha Saat Kampanye: Enggak Kuat Lihatnya
Pratama Arhan dan Azizah Salsha di kampanye Andre Rosiade (X)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politikus Partai Gerindra, Andre Rosiade menjadi sorotan publik usai melakuakan video call dengan anak dan menantunya saat kampanye.

Pasalnya bukan video call biasa, Andre melakukan panggilan video di mana wajah sang menantu Pratama Arhan dan putrinya Azizah Salsha ditampilkan di layar besar.

Pada video yang diunggah oleh akun X @MafiaWasit, tampak Andre Rosiade yang diduga tengah berkampanye di atas panggung. Andre berkampanye ditemani dengan sang istri.

Kemudian pada suatu momen, ditampilkan video call Andre dengan anak dan menantunya di layar besar. Pada layar besar itu terlihat Azizah Salsha dan Pratama Arhan yang menyapa para pendukung sang ayah.

Baca Juga: Pratama Arhan Hadir, Suwon FC Bungkam Bhayangkara FC 2-1

"Kamu kapan ke Bukittinggi sama Arhan?" tanya Andre Rosiade pada anak dan menantunya.

"Secepatnya," jawab Azizah Salsha.

"Beneran apa janji palsu?" tanya Andre lagi.

"Tergantung Arhan dong," jawab Azizah Salsha sambil menyandarkan kepala ke arah Pratama Arhan.

Pratama Arhan dan Azizah Salsha di kampanye Andre Rosiade (X)
Pratama Arhan dan Azizah Salsha di kampanye Andre Rosiade (X)

Video tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.

Baca Juga: Tajir Melintir, Istri Pratama Arhan Tenteng Tas Seharga Rumah

"Cara kampanyenya enggak ada yang lebih bagus lagi? kenapa pada jual ketenaran dibandingkan program kerja yang bermutu," komentar warganet.

"Apaan ini, ada yang kuat nonton sampai abis? gue brapa detik langsung out," imbuh warganet lain.

"Kirain Arhan cuma jadi media promosi buat di jepang aja, ternyata buat politik juga," tulis warganet di kolom komentar.

"Bapak si cewek ini tau banget engagement buat narik kaum-kaum mudah baper, pemuja mereka klemar-klemer dapat konten buat diromantisasi plus dijadikan alasan buat milih paslon sebelah, hasil yang didapat masyarakat apa? Ohh tentu saja tidak ada," timpal lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI