Suara.com - Berbeda dari kebanyakan musisi dan public figure lain, Iwan Fals memilih untuk menjaga netralitasnya di Pilpres 2024. Hal ini sempat ditegaskan oleh Iwan lewat akun X-nya, di mana dirinya mengaku tidak berafiliasi dengan paslon maupun partai politik manapun.
“Tiga Rambu sebagai Manajemen Iwan Fals memberitahukan bahwa sampai saat ini Iwan Fals tetap memegang prinsip kenetralan sehubungan dengan pesta demokrasi Pemilu tahun 2024. Iwan Fals tidak terkait dengan partai politik maupun pasangan calon (paslon) manapun,” tegas Iwan, dikutip pada Minggu (11/2/2024).
Penegasan Iwan ini membuatnya dibanjiri pro dan kontra. Apalagi karena Iwan merupakan salah satu musisi yang beberapa karyanya menyentil isu-isu politik dan sosial.
Karier Panjang Iwan Fals
Baca Juga: Connie Bakrie Dianggap Sebar Hoax, TKN Prabowo-Gibran: Dia Pernah Mau Gabung ke Sini
Penyanyi dengan nama asli Virgiawan Liestanto itu sudah aktif berkarier di dunia musik Tanah Air sejak tahun 1975. Banyak lagu ciptaannya yang memotret suasana sosial Indonesia pada periode akhir tahun 1970-an sampai tahun 1980-an, serta memuat sejumlah sentilan untuk pemerintah yang berkuasa.
Bukan hanya substansinya, karya Iwan Fals juga sangat melegenda karena banyaknya genre yang dimasukkan, seperti pop, rock, country, hingga folk pop. Tak heran bila Iwan masuk di daftar The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa versi Majalah Rolling Stone Indonesia.
Dengan rekam jejak seperti itu, sangat wajar bila penampilan Iwan diganjar dengan bayaran selangit. Bahkan nyaris 10 tahun yang lalu, pelantun “Yang Terlupakan” itu mengaku bisa membeli 1-2 buah berlian hanya dari sekali penampilannya.
“Saya nggak tahu (honor manggung), cukuplah kalau untuk beli seberlian, dua berlian. Kalau dulu saya tahu (honor), sekarang sudah nggak mengikuti lagi,” ucap Iwan di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Desember 2015.
Sedangkan dikutip dari berbagai sumber, Iwan konon bisa meraup hingga Rp300 juta hanya dari satu panggung yang diisinya. Hal ini jelas berkaitan dengan tingginya popularitas Iwan, terbukti dari banyaknya penggemarnya, yakni Orang Indonesia (OI).
Baca Juga: Heboh Hasil Exit Poll Pemilu 2024 di Melbourne Ganjar-Mahfud Menang, Ini Kata Ketua KPU