Pantas Berani Larang Happy Asmara Nyanyi, Kekayaan Jhony Saputra Tembus Rp 5 T?

Farah Nabilla Suara.Com
Minggu, 11 Februari 2024 | 13:52 WIB
Pantas Berani Larang Happy Asmara Nyanyi, Kekayaan Jhony Saputra Tembus Rp 5 T?
Jhony Saputra anak Haji Isam dan Happy Asmara. (Instagram/aanstory)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Happy Asmara tengah dikabarkan tengah menjalin hubungan dengan anak Haji Isam, pengusaha asal Banjarmasin, yakni Jhony Saputra. Laki-laki ini diketahui terpantau ikut rombongan MS Glow sebelum berangkat ke Eropa.

Jhony pun diduga mengantar Happy Asmara hingga bandara. Dalam vlog Ria Ricis, Happy Asmara sendiri membenarkan dirinya sedang dekat dengan seorang pria. Namun, ia menolak menyebut nama laki-laki itu.

Anak Haji Isam itu diduga akan melarang Happy Asmara untuk kembali bernyanyi jika mereka menikah. 

Isu soal Jhony Saputra sebagai pacar baru Happy Asmara membuatnya disorot. Tak terkecuali tentang kekayaannya karena adalah anak dari konglomerat. Apakah ia juga memiliki harta melimpah seperti sang ayah?

Kekayaan Jhony Saputra

Jhony Saputra adalah anak dari pengusaha tambang, Samsudin Andi Arsyad atau yang akrab disapa Haji Isam. Ayahnya ini memiliki bisnis perkebunan kelapa sawit dan tambang batu bara di area Kalimantan Selatan.

Haji Isam juga mempunyai perusahaan bernama Jhonlin Group. Sementara itu, Jhony dan saudaranya, Liana Saputri memiliki saham besar di PGUN. Saham keduanya ini diketahui menjadi kepemilikan langsung yang terbesar.

Selain itu, Liana Saputri turut dipercaya menjadi Komisaris Utama PGUN. Apabila dihitung, total harta kekayaan Jhony Saputra dan saudaranya dari kepemilikan saham di PGUN tersebut dapat mencapai Rp 5,08 triliun.

Jumlah itu diperoleh dari perhitungan status pemegang saham dua perusahaan, yakni PT Araya Agro Lestari dan PT Citra Agro Raya. Adapun sejak 2020, PGUN yang bergerak di bidang kelapa sawit ini sudah melantai.

Baca Juga: Dekat dengan Happy Asmara, Segini Beda Harta Anak Haji Isam dan Denny Caknan

Saat penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), PGUN ditawarkan harga Rp 115 dan mengumpulkan dana publik Rp 103,50 miliar. Lalu, nama Haji Isam tak muncul dalam IPO dan digantikan oleh anaknya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI