Suara.com - Libur panjang Isra Miraj dan Perayaan Imlek hampir berakhir. Hal tersebut tentu saja dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menikmati liburan ke berbagai destinasi wisata terdekat.
Termasuk Kebun Raya Bogor dan Kebun Raya Bali untuk sekedar melepas penat dan menghirup udara segar. Terbukti, Sales and Marketing Manager Kebun Raya Bogor, Susi Suparlina mengungkap jika jumlah pengunjung Kebun Raya Bogor mengalami peningkatan.
Angka pengunjung mencapai 10.000 pada hari Kamis (8/2/2024), sementara Jumat (9/2/2024) pengunjung sekitar 7000. Angka pengunjung naik antara 1000 sampai 4000 jika dibandingkan pengunjung akhir pekan biasanya.
"Kemarin di angka 10.000, hari ini diangka 7000. Untuk weekend biasanya 6.000. Sedangkan weekdays sekitar 3.000,” ungkap Susi dalam siaran pers yang Suara.com terima baru-baru ini.
Baca Juga: Bukan Bandung, Kota Wisata Ini Malah Mau Haramkan Naik Motor Malam-Malam: Rugi Dong?
Untuk mengatasi lonjakan pengunjung, pihak Kebun Raya Bogor telah menyiapkan fasilitas dengan angka yang maksimal seperti sepeda, scooter, golf car dan shuttle bus.
Sebagai informasi, saat berkunjung ke Kebun Raya Bogor, banyak hal bisa dieksplorasi. Selain mengenal berbagai jenis tanaman, pengunjung juga bisa menikmati berbagai taman yang menarik. Anda bisa bersantai dan berfoto bersama di spot-spot foto yang Instagramable.
Di Kebun Raya Bogor juga terdapat Kolam Gunting, Museum Zoologi, Taman Bambu, Makan Kuno Belanda, Taman Meksiko Taman Akutik, Griya Anggrek, Taman Soedjana Kasan, Taman Astrid dan berbagai tempat lainnya.
Selain itu, jika terdapat restoran dan kafe bahkan kedai-kedai yang menawarkan makanan dan minuman yang lezat.
Selain Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Bali juga menyambut prediksi kenaikan pengunjung. Data yang diperoleh dari manajemen Kebun Raya mengenai jumlah pengunjung pada tahun 2022 menunjukkan angka yang mengesankan.
Baca Juga: Pantai Teluk Awur, Pesona Wisata Bahari dengan Pasir Putih Halus di Jepara
Rata-rata pengunjung harian berkisar di angka 500 pada periode weekdays dan akan melonjak sebesar 1000 – 2000 orang pada periode weekend. Seperti lokasi wisata pada umumnya, Kebun Raya Bali juga meraih puncak angka pengunjung terjadi pada akhir tahun yaitu lebih dari 3000 pengunjung dalam sehari di periode weekend.
Pada tahun 2023, angka rata-rata pengunjung harian terus meningkat dengan angka kurang dari 1000 setiap harinya dan melonjak tinggi pada periode weekend dengan kisaran 1.500 – 3000 per hari serta lebih dari 5000 pengunjung pada akhir tahun.
Jumlah pengunjung tertinggi di Kebun Raya Bali tercatat di angka 11.000 yang dicapai pada perayaan tahun baru 2024.
Untuk meningkatkan kualitas dan kenyamanan pengunjung selama momen libur panjang, Kebun Raya Bali melakukan pengaktifkan loket tiket, yang pada hari biasa hanya tersedia dua loket, pada momen ini menjadi tiga.
Letaknya berada di jalur masuk mobil, skema ini berlaku untuk 4 hari berturut-turut dalam minggu ini. Tidak hanya loket tiket, lokasi penyewaan fasilitas seperti sepeda anak, sepeda listrik, dan mainan anak juga turut ditambah untuk memudahkan pengunjung dalam melakukan transaksi dan menikmati keindahan Kebun Raya Bali dengan fasilitas yang ada.
Selain fasilitas, management Kebun Raya Bali juga memperbolehkan akses mobil di dalam Kebun Raya pada momen ini. Bagi pengunjung yang ingin membawa hewan peliharaan ke dalam area Kebun Raya untuk menambah kegembiraan juga diperbolehkan dengan pengawasan dari pemilik.