Niat Puasa 27 Rajab Sekaligus Senin Kamis dan Ganti Ramadhan, Baca Malam Ini

Rabu, 07 Februari 2024 | 19:30 WIB
Niat Puasa 27 Rajab Sekaligus Senin Kamis dan Ganti Ramadhan, Baca Malam Ini
Niat Puasa 27 Rajab Sekaligus Senin Kamis dan Ganti Ramadhan, Baca Malam Ini (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di bulan Rajab, umat Islam sangat dianjurkan untuk puasa sunnah, di mana puasa ini lebih utama jika dikerjakan di hari Ayyamul Bidh (di tanggal13, 14, dan 15), hari Senin, Kamis, dan Jumat selama bulan Rajab. Selain itu, muslim juga bisa mengerjakan puasa untuk memperingati peristiwa penting di bulan Rajab yaitu Isra Miraj. Puasa ini dikerjakan pada tanggal 27 Rajab

Puasa ini dilakukan untuk mengingat perjalanan agung Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masdijil Aqsa lalu menuju langit ke-7 untuk menerima perintah berupa sholat dari Allah SWT. Di mana perjalanan spiritual itu diyakini terjadi pada suatu malam di tanggal 27 Rajab. 

Adapun hukum puasa di bulan Rajab, termasuk tanggal 27 Rajab hukumnya adalah sah atau diperbolehkan. Menurut pendapat Syekh Syatha ad Dimyati dalam kitab I'anah at Thalibin, Jilid II, halaman 307, mengungkapkan bahwa waktu terbaik untuk berpuasa usai puasa Ramadhan adalah di bulan-bulan haram (asyhurul hurum). Di antara bulan-bulan haram itu, yang paling utama yaitu bulam Muharram, disusul dengan Rajab, Dzulhijjah, Dzulqaidah, dan terakhir yaiti Sya'ban. 

Selain puasa pada 27 Rajab, biasanya umat Islam juga akan menggabungkannya dengan puasa Senin Kamis dan puasa ganti Ramadhan. Mengingat pada 2024 ini, 27 Rajab 1445 H bertepatan dengan hari Kamis (8/2/2024). 

Baca Juga: 6 Amalan Malam Isra Miraj yang Datangkan Pahala Berlimpah

Lantas bagaimana niat puasa 27 Rajab sekaligus Senin Kamis dan ganti Ramadhan? Untuk mengetahuinya, simak ulasan selengkapnya berikut ini. 

Hukum Puasa 27 Rajab Sekaligus Senin Kamis dan Ganti Ramadhan 

Melansir laman Nahdlatul Ulama Jatim, Selasa (6/2/2024), puasa Rajab dikerjakan sebagaimana puasa sunah lainnya yanh sah dilakukan dengan niat berpuasa secara mutlak, atau tidak disyaratkan ta’yin (menyebutkan jenis puasanya). 

Misalkan saja dengan niat: “Saya niat berpuasa karena Allah Ta'alaa”, tidak harus ditambahkan dengan kalimat “karena melakukan kesunahan puasa Rajab”. Sedangkan puasa qadha Ramadhan termasuk puasa wajib yang harus ditentukan jenis puasanya, misalkan saja berniat “Saya niat berpuasa qadha Ramadhan fardlu karena Allah Ta'alaa”.   

Menggabungkan antara niat puasa Rajab dengan puasa qadha Ramadhan hukumnya adalah diperbolehkan (sah) serta pahala kedua ibadah ini bisa didapatkan. Bahkan menurut pendapat Syekh al-Barizi, meskipun hanya berniat mengqadha puasa Ramadhan. Maka secara otomatis pahala puasa Rajab juga bisa didapatkan. 

Baca Juga: Kapan 27 Rajab 2024? Ini Amalan Berlimpah Pahala saat Isra Miraj

Niat Puasa 27 Rajab Sekaligus Senin Kamis dan Ganti Ramadhan 

Berikut ini adalah bacaan niat puasa tanggal 27 Rajab, Senin Kamis dan Ganti Ramadhan: 

1. Niat Puasa 27 Rajab 

Berikut bacaan niat puasa 27 Rajab jika dilakukan pada malam hari: 

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma syahri Rajaba sunnatan lillâhi ta‘âlâ.   

Artinya: “Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.”   

Sementara itu, niat puasa rajab bila dibaca siang hari karena lupa adalah sebagai berikut: 

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى   

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri rajaba lillâhi ta’âlâ.   

Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta’âlâ.”   

2. Niat Puasa Senin-Kamis 

Niat Puasa Senin 

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى  

Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala 

Artinya: Saya niat puasa pada hari Senin, sunat karena Allah Ta’aalaa. 

Niat Puasa Kamis 

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى  

Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala 

Artinya: Saya niat puasa pada hari Kamis, sunat karena Allah Ta’aalaa. 

3. Niat Puasa Ganti Ramadhan 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ. 

 Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah swt. 

Nah demikiamlah niat puasa 27 Rajab sekaligus Senin Kamis dan ganti Ramadhan. Lengkap dengan jadwal mengerjakan, hukum hingga bacaannya.  

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI