Suara.com - Selebgram Bunda Corla kini kembali mencuri perhatian publik. Usai dirinya yang kerap mengomentari kinerja dan program kerja capres nomor urut 1, Anies Baswedan dalam live Tiktok-nya, kini Bunda Corla pun ikut menyindir Ibunda Anies Baswedan, Aliyah Rasyid soal pola didiknya terhadap sang putra.
Sindiran itu diucapkan Bunda Corla dalam sebuah live Tiktoknya pasca debat capres beberapa waktu yang lalu.
Awalnya, Bunda Corla mengungkap bahwa dirinya memutuskan untuk memilih Prabowo dibanding Anies lantaran ia tidak puas dengan jawaban Anies dalam debat capres.
"Awalnya memang aku mendukung Anies, tapi sekarang aku lebih dukung Prabowo. Aku kurang puas dengan jawabannya di debat," ucap wanita bernama asli Cynthia Corla tersebut.
Baca Juga: Cak Imin Ungkap Kesimpulan Debat Capres Terakhir: Prabowo dan Ganjar Setuju Perubahan
Corla pun menyebut bahwa Anies kerap melempar fitnah kepada lawan bicaranya di debat capres. Ia pun menyindir pola didik Ibunda Anies dengan menuduh mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sering "jual fitnah".
"Bagaimana didikan mamak kau (Ibunda Anies)? Apa seperti ini modelnya? Suka jual fitnah. Kayak gitulah kau kelakuannya! Anak itu gambaran orangtua, bagaimana anaknya, seperti itulah orangtuamu mendidik!" sebut Corla dengan lantang.
Video sindiran Corla ini pun ramai di Twitter dan mendapat banyak komentar dari warganet. Beberapa dari mereka pun membela sosok Aliyah Rasyid, Ibunda Anies Baswedan yang memiliki latar belakang sebagai seorang akademisi. Tak hanya itu, salah satu warganet pun menyebut latar belakang ibu Anies Baswedan ini cukup mentereng.
"Ibu Aliyah Rasyid itu dosenku, beliau sudah professor tapi tetap rendah hati," tulis salah satu warganet.
Lalu, seperti apa riwayat pendidikan Aliyah Rasyid? Simak inilah selengkapnya.
Baca Juga: Sedikit Lagi Anies Baswedan Bisa Kalahkan Prabowo, Berikut Hasil Survei Elektabilitas
Wanita bernama lengkap Prof. Dr. Hj. Aliyah Alganis Rasyid Baswedan, M.Pd. atau akrab dikenal dengan nama Aliyah Rasyid ini merupakan salah satu dosen senior di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), pakar manajemen pendidikan, dan juga Guru Besar Emeritus yang sudah berkecimpung di dunia pendidikan selama 58 tahun.
Sejak kecil, Aliyah pun tergolong siswi yang cerdas karena ia berhasil lompat kelas langsung ke kelas 2 SD saat bersekolah di SD Negeri 1 Cipicung Kuningan dan berhasil lulus pada tahun 1952. Aliyah pun melanjutkan sekolahnya di SMP Negeri 1 Kuningan dan SMA Negeri 1 Cirebon dan lulus pada tahun 1958.
Pasca lulus dari bangku sekolah, Aliyah pun mulai menunjukkan ketertarikannya di bidang pendidikan. Beliau pun melanjutkan pendidikan tingginya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang saat itu masih bernama FKIP Universitas Padjajaran.
Usai lulus dengan gelar sarjana pendidikan di tahun 1965, beliau pun sempat bekerja sebagai tenaga dosen di sebelum akhirnya melanjutkan pendidikan magisternya di IKIP Jakarta atau sekarang dikenal dengan nama Universitas Negeri Jakarta (UNJ) di program studi Manajemen Pendidikan dan berhasil lulus pada tahun 1984. Tak sampai di jenjang magister, Aliyah juga berhasil meraih gelar Doktor Ilmu Pendidikan dari UNJ pada tahun 1990.
Saat masih bersekolah di UNJ, Aliyah pun melahirkan anak pertamanya yaitu Anies Baswedan yang kini mencalonkan diri sebagai calon presiden dalam pilpres 2024.
Selama 58 tahun berkarir sebagai dosen dan akademisi, Aliyah sempat beberapa kali berpindah kampus untuk mengajar. Di awal karirnya, beliau sempat mengajar di IKIP Bandung atau sekarang dikenal dengan nama UPI. Di tahun 1970, Aliyah pun dimutasi ke IKIP Yogyakarta atau sekarang dikenal dengan nama UNY. Kontribusi Aliyah di dunia pendidikan pun berhasil membuatnya dilantik sebagai Guru Besar Madya di Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial IKIP Yogyakarta. Beliau pun pensiun sebagai pegawai negeri sipil (PNS) pada tahun 2010 lalu namun tetap diangkat sebagai Guru Besar Emeritus Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi UNY dan aktif mengajar hingga tahun 2015.
Selain mengajar di UNY, Aliyah juga tercatat masih aktif mengajar sebagai dosen manajemen pendidikan di Pascasarjana Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.
Latar belakang Aliyah sebagai akademisi dan sang suami, alm. Rasyid Baswedan yang juga memiliki latar belakang sebagai dosen mendorong minat Anies untuk fokus dalam dunia pendidikan dan berhasil menghantarkannya untuk menjabat sebagai Rektor Universitas Paramadina tahun 2007 - 2015, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI pada tahun 2014 - 2016, dan Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017 - 2022.
Kontributor : Dea Nabila