Atta Halilintar Tumbang Hingga Harus Jalankan Operasi Laparoskopi, Apa Sih Itu?

Kamis, 01 Februari 2024 | 09:30 WIB
Atta Halilintar Tumbang Hingga Harus Jalankan Operasi Laparoskopi, Apa Sih Itu?
Potret Lemas Atta Halilintar Terbaring di Rumah Sakit. (Instagram/attahalilintar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar kurang baik datang dari Atta Halilintar. Youtuber ternama satu ini membagikan informasi dirinya yang terbaring di rumah sakit karena penyakit yang dialaminya. Bahkan, ia sampai mengumumkan harus melakukan operasi dengan kondisinya itu.

Dalam video yang diunggah di kanal Youtube pribadinya, Atta Halilintar sendiri awalnya merasa takut harus menjalani operasi. Namun, dokter yang melakukan operasi menjelaskan akan melakukan bius total selama operasi sehingga Atta Halilintar tidak perlu takut.

"Nanti bius total, dipasang akses untuk obat masuk. (Kemudian) dipasang infus yang kecil. Masuk obat, satu menit kurang udah tidur. Selama tidur di-maintenance pakai obat anestesi terus nanti kedalaman tidur dipantau. Jadi ada nempel alat untuk (mengecek) jadi enggak usah khawatir ya," kata dokter dalam video yang diunggah, Rabu (31/1/2024).

Potret Lemas Atta Halilintar Terbaring di Rumah Sakit. (Instagram/attahalilintar)
Potret Lemas Atta Halilintar Terbaring di Rumah Sakit. (Instagram/attahalilintar)

Kabar Atta Halilintar yang melakukan operasi ini lantas menjadi pertanyaan mengenai penyakitnya. Pasalnya, suami Aurel Hermansyah itu tidak menjelaskan mengenai kondisi sakit yang dialami. Namun, dalam video yang diunggah keterangan dari dokter mengatakan kalau Atta Halilintar menjalani operasi dengan teknik laparoskopi.

Baca Juga: Dendam dengan KPI, Ivan Gunawan Bakal Ubah Wajahnya Jadi Lebih Laki

Mengutip Alodokter, laparoskopi adalah prosedur yang dilakukan untuk memeriksa dan mengobati kondisi bagian dalam perut atau panggul. Dokter nantinya akan memasukkan alat berbentuk tabung tipis yang disebut laparoskop. Hal ini membuat dokter bisa melihat kondisi tubuh melalui kamera yang terhubung pada alat melalui layar monitor.

Laparoskopi untuk menyembuhkan apa saja?

Prosedur laparoskopi sendiri diketahui digunakan untuk mengobati berbagai kondisi seperti penyakit usus buntu, miom, kista, hernia, tumor, dan lain-lain. Laparoskopi juga bisa digunakan untuk membantu beberapa kondisi lain seperti:

  • Memeriksa dan mengobati tumor atau kista di dalam perut atau panggul;
  • Mengatasi endometriosis, kehamilan ektopik, atau penyakit radang panggul
  • Deteksi penyebab munculnya sakit di bagian panggul;
  • Mengambil sampel jaringan untuk pemeriksaan biopsi;
  • Membantu dokter dalam operasi steril pada wanita (ligasi tuba);
  • Atasi masalah hernia, seperti hernia hiatus atau hernia inguinalis;
  • Memeriksa kemungkinan adanya kista, perlengketan, miom, atau infeksi pada organ reproduksi, yang menyebabkan seorang wanita sulit hamil;
  • Mengangkat organ tubuh yang mengalami gangguan, seperti rahim, kantung empedu (kolesistektomi), indung telur (oophorectomy), atau usus buntu (apendektomi).

Untuk melakukannya prosedur ini biasanya juga sudah berdasarkan konsultasi dokter. Pasalnya, harus ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum melakukan operasi. Pasien harus memberitahu mengenai riwayat kesehatannya

Selain itu, pasien harus berpuasa sekitar 6 jam sebelum melakukan operasi. Hal ini juga disampaikan dokter yang melakukan operasi kepada Atta Halilintar.

Baca Juga: Amanda Manopo Tetap Dinyinyiri Usai Bantah Tudingan Oplas: Mukanya Boros

“Berarti makanannya terakhir jam berapa dok?” tanya Atta Halilintar.

“Kalau (operasinya) jam 6, jam 12 lah ya terakhir makan-minum,” jelas dokter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI