Rekam Jejak Mahfud MD Selama di Pemerintahan, Resmi Mundur dari Kabinet Jokowi

Rabu, 31 Januari 2024 | 17:56 WIB
Rekam Jejak Mahfud MD Selama di Pemerintahan, Resmi Mundur dari Kabinet Jokowi
Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD akan memprioritaskan pengesahan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD sudah resmi mengumumkan kalau dirinya mengundurkan diri dari jabatan Menko Polhukam.

Kabar itu disampaikan langsung oleh Mahfud MD melalui surat ketika bertemu dengan Presiden Joko Widodo.

Selain itu, hal itu juga disampaikan melalui live streaming di sela-sela kunjungannya di Lampung Tengah.

"Saat ini saya berada di Pura Ulundano, Lampung. Pura ini ada di tengah Danau Tirta Gangga, Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah. Nah, hari ini saya ingin menjawab semua pertanyaan siang malam sejak tangga 23 Januari itu saya menginformasikan dari Lampung juga bahwa saya membenarkan Pak Ganjar Pranowo bahwa paslon itu supaya mundur, termasuk Pak Mahfud," kata Mahfud.

Baca Juga: Ganjar Berharap Paslon Lain Ikuti Mahfud MD 'Log out', Prabowo Singgung Hak Politik

Mahfud memang sudah sepakat sejak lama dengan capresnya untuk mundur dari jabatannya tersebut.

Menurutnya ia juga sudah berbicara dengan pihak Istana. Mahfud sendiri masih membawa surat resign-nya tersebut dan akan disampaikan langsung ke Jokowi ketika bertemu.

Lantas bagaimana sih rekam jejak Mahfud MD selama menjabat di pemerintahan? Berikut ulasannya.

Rekam Jejak Mahfud MD Selama Menjabat di Pemerintahan

Pada periode kedua pemerintahan Jokowi, Mahfud pun ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan untuk periode 2019-2024.

Baca Juga: Setelah Cabut dari Kabinet, TPN Pastikan Mahfud MD Bakal Gaspol!

Selama menjabat, Mahfud sudah mengungkap sejumlah kasus di lingkungan pemerintahan. Salah satunya adalah ketika membongkar transaksi janggal senilai Rp349 triliun di Kementerian Keuangan.

Akibat kasus itu, Mahfud sempat berseteru dengan sejumlah anggota Komisi III DPR. Selain itu, Mahfud juga pernah membongkar dugaan kasus korupsi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) yang mencapai Rp10 triliun.

Dalam kasus itu ia menyebut kalau mirip dengan masalah korupsi PT Jiwasraya. Pada kasus tewasnya Brigadir J, Mahfud MD mengungkapkan kalau Ferdy Sambo memiliki kelompok yang sudah menjadi kerajaan di internal Mabes Polri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI