Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi diketahui melakukan kunjungan kerja ke Magelang, Jawa Tengah pada Senin (29/1/2024). Namun kunker Jokowi kali ini diwarnai dengan teriakan dukungan dari sejumlah warga Magelang kepada paslon nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Sebagai informasi, Jokowi berkunjung ke kota yang dijuluki Kota Militer itu untuk meresmikan Graha Akademi Militer. Jokowi didampingi dengan Menteri Pertahanan sekaligus capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, dalam peresmian tersebut. Bahkan Jokowi juga menyempatkan waktu makan siang bakso berdua bersama Prabowo.
Aksi Jokowi yang kembali menggandeng Prabowo itu turut menjadi sorotan. Salah satunya datang dari pegiat media sosial Jhon Sitorus. Jokowi pun dinilai kembali menunjukkan sikap tidak netral jelang Pemilu 2024.
Melalui akun X (dulu Twitter), Jhon Sitorus membagikan video detik-detik warga Magelang meneriaki Ganjar Presiden saat mobil Jokowi melintas. Tak cuma meneriaki, sejumlah warga Magelang juga mengacungkan tiga jari ke arah mobil R1.
Baca Juga: Gibran Tanya Makan Siang yang Enak di Bandung, Ini 5 Kuliner yang Patut Dicoba, Ada Seblak
"Ganjar, Ganjar, Ganjar Presiden," begitu teriakan sejumlah warga Magelang.
Jhon Sitorus pun menilai bahwa hal itu menunjukkan rakyat tidak bisa diintimidasi. Menurutnya, pada akhirnya rakyat yang akan menjadi penentu siapa presiden selanjutnya.
"Sekuat apapun diintimidasi, tapi suara rakyat lah yang jadi penentu. Jokowi diteriaki 'Ganjar Presiden' lengkap dengan simbol 3 jari saat melewati kota Magelang pagi ini," tulis Jhon Sitorus pada Senin (29/1/2024).
"Ini bukan kali pertama, bukan pula yang terakhir. (Rakyat) semakin dibungkam, semakin melawan," tambahnya.
Cuitan dari Jhon Sitorus itu langsung menuai atensi warganet. Hingga berita ini dipublikasikan, video itu sudah ditonton 17 ribu kali dan mendapatkan seribu tanda suka.
Baca Juga: Dibandingkan Usai Nyanyi, Nasib Pendidikan Alam Ganjar Lebih Moncer dari Kiesha Alvaro
Warganet juga membanjiri kolom komentar dengan beragam pendapat. Tak sedikit yang menyoroti jendela kaca mobil R1 karena tidak dibuka seperti biasa saat disambut sejumlah warga.
"Dan pak Lurah pun tidak berani buka pintu," celetuk warganet.
"Parah gak berani buka kaca, jalan kenceng," tulis warganet.
"Gak ngaruh, tetap saja suara Ganjar nyungsep. Bahkan saat ini mau disalip Anies," komentar warganet dengan emoji menangis.
"Apa ndak malu ya dulu masyarakat mengelu-elukan dan sepanjang jalan buka kaca. Ini hanya karna masyarakat teriakan Ganjar, lalu kaca ditutup. Hoiiiii mobil yang kau naiki itu ada bagian masyarakat di dalamnya!" tambah yang lain.
"Nunggu-nunggu ada tangan keluar lagi sambil acungkan dua jari, alhamdulillah gak berani rupanya," sentil warganet.