Suara.com - Kiesha Alvaro mencuri perhatian publik dengan ikut menyanyi meramaikan acara kampanye PAN tempat ayahnya, Pasha Ungu, bernaung. Dilihat di video yang viral di TikTok, Kiesha ramai dipuji semakin mirip dengan Pasha saat membawakan lagu band Ungu.
Bukan hanya itu, Kiesha juga ramai dibandingkan dengan anak Capres 03 Ganjar Pranowo. Pasalnya Muhammad Zinedine Alam Ganjar beberapa kali juga ikut meramaikan kampanye sang ayah dengan bernyanyi.
Namun di luar penilaian warganet akan kemampuan bernyanyi mereka, baik Kiesha dan Alam sama-sama dikenal sebagai anak muda berprestasi serta populer. Meski begitu, ternyata nasib pendidikan Kiesha dan Alam ternyata cukup berbeda, seperti apa?
Riwayat Pendidikan Kiesha Alvaro
Baca Juga: Asyik Karaoke Bareng, Alam Ganjar Malah Dibilang Mirip Satria Mahathir
Kiesha Alvaro Putra Sigit merupakan putra sulung dari Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu dan Okie Agustina yang dilahirkan di Kabupaten Bogor, 20 Mei 2004.
Namun tak banyak informasi yang bisa didapatkan soal pendidikan Kiesha. Hanya diketahui pesinetron muda itu pernah bersekolah di Sekolah Kesatuan Bogor. Diketahui sekolah ini berada di Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat.
Kiesha diketahui belum melanjutkan pendidikan ke jenjang S1, tetapi dia dikabarkan berniat mengambil studi Komunikasi di Jakarta atau Bandung. Kemudian Kiesha juga berniat untuk mengambil program pascasarjana S2 Fiqih di Mesir.
Riwayat Pendidikan Alam Ganjar
Alam Ganjar merupakan anak sematawayang Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh Supriyanti yang dilahirkan pada 14 Desember 2001.
Baca Juga: Megawati Bakal Kampanye di Kota Solo, Bukti Ogah Kandang Banteng Diobrak-abrik?
Sebagai anak eks Gubernur Jawa Tengah, tak heran bila Alam menempuh sebagian besar pendidikannya di Semarang. Alam merupakan lulusan SMP Negeri 2 Semarang dan SMA Negeri 3 Semarang.
Selepas lulus dari SMA, Alam melanjutkan studinya ke Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Dikutip dari akun LinkedIn-nya, pemuda yang dikabarkan dekat dengan Eca Aura itu menempuh pendidikan S1 Teknik Industri dan telah lulus dengan IPK 3,64 alias cumlaude.