Pola Asuh Sus Rini Dikomentari Organisasi Perempuan, Adab Rayyanza ke Ameena Jadi Panutan

Senin, 29 Januari 2024 | 20:01 WIB
Pola Asuh Sus Rini Dikomentari Organisasi Perempuan, Adab Rayyanza ke Ameena Jadi Panutan
Sus Rini dan Rayyanza atau Cipung. (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pola asuh Sus Rini pada putra bungsu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, yakni Rayyanza Malik Ahmad kembali menjadi sorotan.

Kali ini Sus Rini dipuji oleh organisasi bernama Rifka Annisa, yakni sebuah pusat penanganan kekerasan berbasis gender yang pertama di Indonesia.

Pada video yang diunggah oleh akun Instagram @rifkaannisa, tampak Rayyanza dan putri sulung Atta Halilintar tengah bermain dengan didampingi pengasuh masing-masing.

Kemudian, tiba-tiba Rayyanza ingin mencolek Ameena. Namun bukannya langsung menoel Ameena, Rayyanza justru diminta untuk meminta izin Ameena terlebih dahulu.

Baca Juga: Rayyanza Nangis Ditinggal Mama Gigi ke Italia, Sikap Rafathar ke Adiknya Tuai Pujian

"Boleh toel?" tanya Rayyanza.

"Bilang ke Ameena," jawab Sus Rini.

Pola asuh Sus Rini ke Rayyanza (Instagram)
Pola asuh Sus Rini ke Rayyanza (Instagram)

Benar saja, Rayyanza meminta izin untuk toel Ameena meski ditolak oleh putri Aurel Hermansyah itu. Saat Rayyanza ditolak, Sus Rini juga memberi alasan dan meminta Rayyanza menerima penolakan.

Akun @rifkaannisa memuji bagaiamana Sus Rini mengajari Rayyanza untuk meminta izin saat akan menyentuh tubuh orang lain.

"Sus Rini, pengasuh Aja berhasil nunjukin ke kita semua bahwa anak-anak bisa dibiasin buat minta izin waktu mau ngelakuin tindakan yang berhubungan sama tubuh orang lain," tulisan dalam video.

Baca Juga: Rayyanza Nangis Ditinggal Raffi Nagita, Netizen: Mode Bayi Lucu Banget

"Juga saat dapat penolakan, anak bisa diajarin buat belajar menerima tanpa perlu marah, malu atau merasa direndahin," imbuhnya.

Akun Rifka Annisa menyebut bahwa tindakan Sus Rini membuat Rayyanza juga paham bahwa orang lain memiliki hak untuk menentukan tidakan pada tubuhnya.

"Pelajaran kayak gitu bakal berguna banget biar anak dalam ngejalanin relasi sama orang lain, relasi yang didasari dengan kesepakatan (conset), relasi yang setara tanpa kekerasan," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI