Suara.com - Anggota DPR RI Desy Ratnasari diketahui pernah menikah sebanyak dua kali. Pernikahan pertamanya berlangsung pada tahun 1999, kala itu ia dipersunting oleh pria bernama Trenady Pramudya.
Kurang lebih 11 bulan mengarungi biduk rumah tangga, Desy Ratnasari menggugat cerai Trendy Pramudya. Namun, tak berselang lama, pelantun Tenda Biru itu kembali menikah pada tahun 2001 dengan Sammy Hamzah.
Sayang, pernikahan kedua Desy Ratnasari ini juga tak bisa bertahan lama. Pada tahun 2004, wanita berusia 50 tahun itu memutuskan bercerai dengan Sammy Hamzah dan meninggalkan satu anak bernama Nasywa Nathania Hamzah.
Berikut perbandingan dua mantan suami Desy Ratnasari yang tenyata sama-sama merupakan pengusaha ulung kaya raya.
Baca Juga: Profesi Mentereng Trenady Pramudya, Mantan Suami Pertama Desy Ratnasari
Trenady Pramudya
Trenady Pramudya merupakan seorang pengusaha. Ia disebut-sebut menjabat sebagai direktur di PT Indoturbine.
Sebagai informasi, PT Indoturbine merupakan perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi minyak dan gas.
Perusahaan ini berdiri sejak 1973 silam dan telah memiliki banyak klien mulai dari Pertamina, PGN, PLN, perusahaan industri, dan masih banyak lagi.
Lebih lanjut, Trenady Pramudya diketahui pernah berkuliah di Jurusan Teknik Kimia, Universitas Indonesia beberapa waktu silam.
Baca Juga: Sosok Trenady Pramudya, Eks Suami Pertama Desy Ratnasari Nikah Hanya 11 Bulan
Tak banyak yang bisa dikulik mengenai sosok mantan suami pertama Desy Ratnasari. Hal ini tentu tak mengherankan, pasalnya Trenady Pramudya tak bekerja di dunia hiburan.
Sammy Hamzah
Sammy Hamzah merupakan presiden komisaris di PT Aquafarm Nusantara. Selain itu, saat ini ia juga menjabat sebagai CEO dan Co-Founder EPHINDO, serta Chairman of Energy & Mineral Resources Committee, APINDO.
Sebelumnya, mantan suami Desy Ratnasari ini pernah menjabat sebagai Commisioner di PT Rio Tinto Indonesia, Non Executive Director di Motion Asia Pasifif, Commisioner di Rio Tinto Indonesia, Commisioner di PT Sorik Merapi.
Kemudian pernah juga menjabat sebagai Board Member di Indonesia Petroleum Association, Senior Vice President di Chevron, HR and Organisation Director di Lafarge, Executive Director di Siemens.