Sisi Lain Cak Imin, Pernah Marah Sampai Debat Dengan Sang Anak Gegara Hal Ini

Selasa, 23 Januari 2024 | 13:53 WIB
Sisi Lain Cak Imin, Pernah Marah Sampai Debat Dengan Sang Anak Gegara Hal Ini
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut satu, Muhaimin Iskandar menyampaikan pemaparan saat Debat Capres-Cawapres keempat di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sosok Muhaimin Iskandar alias Cak Imin biasanya dikenal seorang sifatnya yang santai dan lucu. Bahkan, beberapa kali Cak Imin membuat candaan bersama dengan pasangan capresnya, Anies Baswedan pada beberapa video yang beredar.

Namun, di balik sifat lucunya tersebut, rupanya Cak Imin merupakan sosok yang serius. Bahkan, putrinya, Rahma Arifa alias Rara mengungkap kalau ayahnya itu pernah marah kepadanya.

Dalam cerita Rara kepada Merry Riana, Rara mengungkap dirinya pernah berdebat dengan sang ayah karena masalah postingan. Rara mengaku, kala ia lulus, Cak Imin mengunggah postingan sebagai rasa bangganya ke anaknya.

Namun, Rara sendiri meminta untuk menghapusnya. Pasalnya, Rara tidak ingin banyak orang yang tahu. Apalagi Rara ingin mencari pekerjaan. Ia tidak ingin kalau dirinya dapat pekerjaan sebab ayahnya seorang tokoh penting.

Baca Juga: Makna Tobat Ekologis dan Surat Ar Rum Ayat 41: Ucapan 'Sakti' Cak Imin vs Mahfud MD

Di sisi lain, Cak Imin marah karena menganggap putrinya seperti tidak bangga dengan identitasnya sendiri.

“Aku ingin lebih merasa leluasa untuk membangun identitasku dulu ya lebih awal gitu loh saat itu. Tapi itu jadi perdebatan lawan yang panas karena tadi kesannya seperti menutupi kayak ‘apakah kamu nggak bangga dengan identitas kamu; akhirnya kita berdebat kayak aku nggak mau diupload sama ayah,” jelas Rara dalam podcast bersama Merry Riana, beberapa waktu lalu.

Hal ini menjadi perdebatan antara Rara dan Cak Imin. Menurut Cak Imin, justru dengan memiliki kelebihan, justru bisa dimanfaatkan. Pasalnya, menurut Cak Imin, kelebihan itu justru bisa digunakan untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain.

“Tapi habis itu diskusinya itu adalah ‘kamu itu saat diberikan kelebihan memiliki seorang ayah yang sosok itu bisa memberikan manfaat yang lebih banyak’ kayak embel-embel itu justru jadi sosok yang bisa bermanfaat untuk orang lain. Itu debatnya disitu, ‘aku kan maunya kayak gini’ terus ‘itu kan manfaat Ra kenapa gak jadikan fasilitas’,” ungkap Rara.

Tidak hanya itu, setelahnya Rara justru dibacakan dalil oleh Cak Imin dan sang istri, Rustini Murtadho. Setelah itu, Rara akhirnya mulai menerima identitasnya yang merupakan anak seorang tokoh penting atau pejabat.

Baca Juga: Cak Imin Pernah Tulis Buku Sepak Bola: Isinya Daging Semua, Kata Pengantar dari Gus Dur

Meski demikian, bukan berartI Rara memanfaatkan jabatan ayahnya. Rara mengatakan, ia tetap mengambil keputusan sendiri, termasuk dalam menempuh pendidikan. Namun, ia lebih menerima identitasnya dan tidak menutupinya sebagai anak seorang Cak Imin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI