Lantaran uang panai hanya diberikan untuk menikahi perempuan berdarah bangsawan, maka perempuan yang bukan keturunan bangsawan tidak bisa mendapatkan uang panai dari lelaki yang hendak meminangnya.
Uang panai cenderung diperhatikan masyarakat bisa menentukan proses kelancaran pernikahan. Ini karena nominal uang panai harus lebih besar jumlahnya dari nominal mahar. Alhasil, banyak yang menilai uang panai lebih penting dibanding dengan mahar.
Menariknya, ternyata uang panai mempengaruhi diterima atau dibatalkannya lamaran pernikahan. Apabila uang panai yang diminta mampu dipenuhi, maka bisa jadi kehormatan keluarga perempuan. Kehormatan yang dimaksud yaitu penghargaan dari pengantin lelaki ke pengantin perempuan.