Setelah menyelesaikan pendidikannya, Retno kembali ke Indonesia dan masuk ke SCTV.
Tak berselang lama, pada tahun 2005 ia mendapat kesempatan menjadi jurnalis di Voice of America (VOA), Washington DC, Amerika Serikat.
Sekira enam tahun berkiprah di VOA, Retno kemudian memutuskan untuk kembali ke SCTV pada tahun 2011.
Alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) Fakultas Bahasa Inggris ini juga pernah menjadi wakil pimpinan redaksi di PT Surya Citra Media Tbk.
Ia menjabat sebagai special assistant to chairman di PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) sejak 2016 silam dan saat ini sebagai Pimpinan Redaksi di SCTV dan Indosiar.
Melihat kiprah panjangnya di dunia pertelevisian dan jurnalis, Retno kemudian dapat kesempatan untuk menjadi moderator dalam debat pilpres tahun 2019.
Saat memandu debat Jokowi dan Prabowo pada tahun 2019 lalu, ia didampingi dengan jurnalis Zulfikar Naghi.
Berbekal pengalaman jurnalis dan pernah menjadi moderator debat pilpres 2019, ia kembali dipercaya oleh
KPU sebagai moderator debat keempat pilpres 2024 yang akan digelar pada 21 Januari 2024 bersama Zilvia Iskandar.
Perjalanan panjangnya sebagai seorang jurnalis menorehkan beberapa prestasi membanggakan, salah satunya masuk dalam nominasi pembawa berita terbaik versi Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) pada tahun 2014.