Suara.com - Sejak tanggal 13 Januari 2024 lalu, umat Islam telah memasuki bulan Rajab, salah satu dari empat bulan haram. Selama bulan suci ini umat muslim dianjurkan untuk banyak beramal. Salah satunya yakni dengan berpuasa Ayyamul Bidh.
Puasa Ayyamul Bidh sendiri dilakukan selama tiga hari dalam satu bulan. Pahala puasa ini diganjar layaknya pahala berpuasa selama satu tahun. Selain puasa Ayyamul Bidh, selama bulan Rajab ini Anda juga bisa menjalankan ibadah puasa Rajab.
Bagi umat muslim, puasa Rajab bisa dilakukan kapan saja selama masih dalam bulan tersebut. Namun, tidak dianjurkan untuk dilakukan selama satu bulan penuh, karena dapat mengubah hukumnya menjadi makruh. Adapun waktu yang diutamakan untuk mengamalkan Puasa Rajab maupun puasa Ayyamul Bidh di bulan Rajab yakni sebagai berikut.
Puasa Rajab
Baca Juga: Niat Puasa Ganti Ramadhan di Bulan Rajab hingga Waktu Membacanya
Puasa Rajab bisa diamalkan sejak memasuki hari pertama bulan Rajab, yakni sejak tanggal 13 Januari 2024 lalu. Adapun keutamaan dalam melaksanakan Puasa Rajab adalah lebih utama dibanding berpuasa 30 hari pada bulan selainnya.
Tak hanya itu, setiap satu hari pelaksanaan puasa di bulan Rajab, akan mendapat ganjaran pahala setara dengan ibadah 900 tahun. Anda bisa mengamalkan puasa rajab sekaligus ayyamul bidh berbarengan dengan membaca salah satu niat puasa, maka puasa sunnah lainnya secara otomatis akan terhitung.
Niat Puasa Rajab:
Nawaitu shauma haadzal yaumi 'an adaa ’i syahri rajaba lillaahi ta' aalaa.
Artinya: "Saya berniat puasa sunnah di bulan Rajab hari ini sebab Allah ta’ala.”
Baca Juga: 4 Keutamaan Puasa Sunnah Bulan Rajab yang Wajib Kamu Tahu
Doa Buka Puasa:
Allahum-ma laka sumtu wa 'alaa rizkika afthartuu
Artinya: "Ya Tuhanku, untukMu aku berpuasa dan atas rizkiMu aku berbuka.”
Puasa Ayyamul Bidh
Apabila mengacu pada hari pertama bulan Rajab 13 Januari 2024, puasa Ayyamul Bidh di bulan Rajab bisa dilaksanakan pada:
- 13 Rajab: 25 Januari 2024
- 14 Rajab: 26 Januari 2024
- 15 Rajab: 27 Januari 2024
Meski hanya dilakukan selama tiga hari dalam bulan Rajab, puasa Ayyamul Bidh ini memiliki beberapa keutamaan yang sangat mulia seperti nilai pahalanya yang sama dengan berpuasa sepanjang hidupnya dan keutamaannya sebagai sunnah Nabi.
Niat Puasa Ayyamul Bidh:
Nawaitu shauma ayyaamil bidl lilaahi ta aalaa.
Artinya: “Aku berniat puasa ayyamul bidh (hari-hari malam yang cerah), karena Allah ta ala.
Doa Berbuka Puasa:
Allahumma lakasumtu wa bikaa amantu wa 'alaa rizkika afthortu birahmatika yaa arhamar rahimiin.
Artinya: “Ya Tuhan, sebabMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, padaMu aku berserah dan dengan rizkiMu aku berbuka puasa, dengan rahmatMu, Ya Allah Tuhan yang Maha Pengasih.”
Kontributor : Rishna Maulina Pratama