Suara.com - Isra Miraj diperingati setiap tahun oleh umat Islam. Dalam kalender Islam, Isra Miraj diperingati setiap tanggal 27 Rajab. Akan tetapi tahukah kamu Isra Miraj memperingati apa?
Kamu mungkin sering ikut pengajian Isra Miraj di desa, tetapi apakah kamu tahu makna dan tujuannya? Hal itu bisa dipahami lebih dahulu dengan mengetahui asal usul Isra Miraj.
Asal usul Isra Miraj
Peristiwa Isra Miraj diperingati dalam rangka memberikan penghormatan kepada perjalanan Nabi Muhammad saw yang dilaksanakan secara spiritual dalam semalam. Dalam perjalanan itu, Nabi Muhammad mendapatkan perintah untuk melaksanakan sholat. Perintah tersebut juga harus disebarkan ke umat Islam.
Perjalanan yang dilakukan dalam semalam itu dilakukan dari Mekkah menuju Masjidil Al Aqsa Yerusallem, kemudian menuju Sidratul Muntaha atau ke langit ketujuh. Surat Al Isra ayat 1 mengisahkan sebagai berikut:
"Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.” (QS. Al Isra:1)
Seperti disebutkan sebelumnya, Isra Miraj adalah peristiwa perjalanan nabi untuk dua perjalanan yang dilaksanakan dalam satu malam. Agar lebih jelas mengenai dua perjalanan itu, mari kita pisahkan perjalanan Isra dan Miraj terlebih dahulu.
Perjalanan Isra
Perjalanan ini merupakan waktu perjalanan Nabi Muhammad saw dari Kabah Mekkah menuju Masjidil Al Aqsa Yerussalem. Nabi Muhammad mendapatkan kendaraan yang bernama Buraq. Konon Buraq merupakan binatang yang wujudnya memiliki tubuh kuda putih, memiliki sayap dan ekor burung merak.
Baca Juga: Isra Miraj 2024 Tanggal Berapa? Catat Jadwal Liburan Panjang
Normalnya perjalanan dari Kabah Mekkah ke Masjidil Al Aqsa harus ditempuh selama satu bulan menggunakan kuda atau unta, tetapi Nabi Muhammad dapat menempuh perjalanan tersebut hanya semalam.