Rahma Arifa Anak Cak Imin Ternyata Punya Nama Pemberian Dari Gus Dur, Maknanya Penuh Harapan

Kamis, 18 Januari 2024 | 14:14 WIB
Rahma Arifa Anak Cak Imin Ternyata Punya Nama Pemberian Dari Gus Dur, Maknanya Penuh Harapan
Istri Muhaimin Iskandar, Rustini Murthado bersama sang putri, Rahma Arifa Muhaimin alias Rara. [YouTube Merry Riana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama Rahma Arifa Muhaimin mungkin belum familiar dalam kancah politik. Perempuan yang akrab disapa Rara itu memang tidak berprofesi sebagai politisi  melainkan anak dari seorang calon wakil presiden Muhaimin Iskandar alias Cak Imin

Rara merupakan anak bungsu Cak Imin. Belakangan, perempuan berusia 23 tahun itu ramai jadi perbincangan lantaran dijodoh-jodohkan warganet dengan anak Anies Baswedan, Mikail Baswedan. Kedua anak muda itu sempat berada dalam satu acara kampanye yang sama. 

Meski ketenarannya belum sebesar ayahnya sebagai politisi, Rara punya nama yang begitu historis di baliknya. Nama yang dimiliki rupanya pemberian dari mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Diketahui bahwa Cak Imin memang masih ada hubungan keluarga dengan Gus Dur.

Saat berbincang di podcast Merry Riana, istri Cak Imin, Rustini Murtadho, mengungkap cerita dibalik pemberian nama Rara dulu.

Baca Juga: Survei Indikator: Prabowo-Gibran Sejuk di Puncak, Anies-Cak Imin Ngebut Salip Ganjar-Mahfud!

"Waktu kita melahirkan Rara, kita minta Gus Dur untuk memberikan nama anak kita. Sama Gus Dur diberi lah nama Arifa. Akhirnya kita kasih lah nama Arifa, kita tambahin Rahma di depannya," cerita Rustini dikutip dari video di  YouTube Merry Riana yang tayang pada Desember 2023 lalu.

Rustini menambahkan bahwa rupanya Gus Dur memang selalu memberikan saran nama Arifa kepada orang tua yang minta diberikan nama. Rara yang hadir dalam acara podcast itu pun langsung menimpali dengan lelucon.

"Jadi bisa bikin asosiasi nama Arifa kali ya," timpal Rara.

Nama Arifa sendiri memang memiliki makna yang mendalam. Rustini mengatakan kalau nama anaknya itu mengandung doa serta harapan.

"Arifa itu kan yang arif, yang bijaksana, tinggi. Mudah-mudahan ya, Ra," kata Rustini sambil melihat ke arah anaknya. 

Baca Juga: Melihat Momen Capres-Cawapres Bicara Pemberantasan Korupsi di KPK

Silsilah Keluarga Cak Imin dengan Gus Dur

Diketahui bahwa Cak Imin juga lahir dari lingkungan pesantren, sama seperti Gus Dur. Dia lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 24 September 1966. Keluarga besar bagian dari Pondok Pesantren (Ponpes) Mambaul Ma’arif di Denanyar. Cak Imin menjadi anak keempat dari enam bersaudara. 

Ayah Cak Imin, yang juga bernama Muhammad Iskandar, merupakan pengajar di Ponpes Mambaul Ma’arif. Sementara itu ibunya, Muhassonah Iskandar, jadi pimpinan di Pesantren Putri Mambaul Ma’arif itu.

Secara silsilah keluarga, Cak Imin memang masih menjadi kerabat dengan Gus Dur. Aliran darah itu terhubung dari Nyai Hj. Sholihah, ibu Gus Dur yang merupakan putri dari KH Bisri Syansuri, pendiri Ponpes Denanyar sekaligus salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU).

Selain Nyai Hj. Sholihah, KH Bisri Syansuri juga memiliki putri bernama Mu’asomah yang menikah dengan KH Hasbullah Salim. Pasangan itu dikaruniai dua orang anak perempuan, salah satunya Muhassonah yang tak lain ibu dari Cak Imin. Sehingga, pada dasarnya, Gus Dur merupakan sepupu dengan ibu dari Cak Imin.

Sehingga, status Cak Imin sendiri bisa dibilang sebagai keponakan jauh dari Gus Dur. Dalam silsilah keluarga, KH Bisri Syansuri pun menjadi kakek dari Gus Dur sekaligus kakek buyut Cak Imin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI