Suara.com - Sebagai istri dari calon presiden nomor urut tiga, Siti Atikoh turut meramaikan masa kampanye Pemilu 2024. Namun, ternyata masih ada yang belum mengetahui latar belakang, termasuk jurusan kuliah Siti Atikoh.
Untuk lebih mengenal dekat ibu dari Alam Ganjar, simak informasi berikut.
Siti Atikoh kuliah di mana?
Sama seperti sang suami, Siti Atikoh ternyata juga merupakan alumni Universitas Gadjah Mada, tepatnya di fakultas Teknologi Pertanian. Atikoh masuk ke kampus kerakyatan tersebut di tahun 1990 dan lulus di tahun 1997.
Baca Juga: Tak Ada Waktu Santai Di Pilpres 2024, Ganjar: Lagi Berjuang Kok Istirahat
Rupanya, memang di kampus itulah keduanya bertemu dan saling jatuh cinta. Dalam website Ganjar Pranowo diceritakan bahwa Atikoh jatuh cinta pada kepemimpinan dan kecerdasan sang suami ketika melakukan sosialisasi KKN.
Ketika Atikoh wisuda di tahun 1997 juga terlihat GAnjar Pranowo mendampinginya. Tak berselang lama, tepatnya tahun tahun 1999 pun Ganjar dan Atikoh mengucap janji suci.
Setelah lulus dari UGM, wanita kelahiran 1971 ini melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Tokyo dan mengambil jurusan Public Policy atau Kebijakan Publik.
Agenda Siti Atikoh selama masa Pemilu 2024
Dalam masa pemilu 2024 ini, Siti Atikoh ikut turun ke lapangan untuk mengkampanyekan program kerja dari tim suaminya.
Baca Juga: PDIP Soal Potensi Koalisi Dengan Kubu AMIN: Kunci Kemenangan Bukan Di Elite, Tapi Rakyat
Beberapa waktu lalu, wanita berusia setengah abad ini tampak berkunjung ke Bandar Lampung untuk menghadiri Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita). Acara itu juga dihadiri ratusan kader dan simpatisan PDI Perjuangan (PDIP).
Selain itu, Siti Atikoh juga selalu terlihat mendampingi Ganjar ketika debat capres. Dalam debat capres ketiga lalu, Atikoh merasa cukup puas dengan performa suami yang dapat menyampaikan visi dan misi dengan baik sesuai tema, bukan hanya memaparkan hal-hal perseorangan.
Pada acara perayaan ulang tahun PDIP ke 51 di hari Rabu (10/01/24) lalu, Atikoh juga mendapat kesempatan untuk memberikan sambutan yang ditutup dengan pantun.
“Harapannya PDIP akan semakin solid dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat memperjuangkan kesejahteraan mansyakatar yang tenti kita bergotong-royong bersama sama dengan partai-partai koalisi yang sudah kompak sekali hadir di Kota Metro ini. Tentu saja dengan masyarakat dan seluruh relawan yang hadir hari ini,” tuturnya.
“Pergi ke metri membeli cabe Perutnya kenyang pun hati senang. Satyam Eva Jayate, kebenaran pasti menang,” pungkas Atikoh.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri