Suara.com - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan menyerang habis-habisan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto dalam debat capres ketiga pada Minggu (7/12/2024) malam.
Salah satu kritikan tajam yang dilontarkan Anies adalah terkait kepemilikan tanah dan bangunan milik Prabowo. Menurutnya, Menteri Pertahanan RI itu memiliki tanah melimpah dengan total luas 340 ribu hektare.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun menilai ironi jumlah tanah milik Prabowo. Pasalnya, kata Anies, separuh anggota TNI di Indonesia masih belum memiliki rumah dinas. Tetapi Prabowo selaku Menhan malah memiliki tanah dan bangunan yang banyak.
Tak sampai di situ, Anies juga menyoroti penggunaan anggaran Kementerian Pertahanan. Dia mengkritisi bagaimana Prabowo kerap menggunakan anggaran itu untuk membeli alutsista bekas dari luar negeri, alih-alih memperhatikan kesejahteraan tentara.
Baca Juga: Aset Tanah Prabowo Ada Di Mana Saja? Cermati Faktanya di Sini
"Kita semua ingin mengembalikan Rp 700 triliun anggaran karena Kementerian Pertahanan tidak bisa mempertahankan itu. Anggaran tersebut justru digunakan untuk membeli alat-alat alutsista bekas," kritik Anies dalam debat.
"(Padahal) lebih dari separuh prajurit kita, tentara kita tidak memiliki rumah dinas. Sementara menterinya (Prabowo) malah punya lebih dari 340 ribu hektare tanah di Republik ini. Ini yang harus diubah," tegas Anies.
Namun, kritikan menohok Anies itu langsung dibantah oleh Prabowo dengan nada tinggi. Hal ini membuat situasi debat memanas hingga moderator meminta para hadirin untuk tenang.
"Itu salah! Mas Anies, jangan buka data yang salah," bantah Prabowo.
Kepemilikan harta berupa tanah dan bangunan seluas 340 ribu hektare tersebut pun menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Lalu, apakah benar Prabowo memiliki tanah seluas 340 ribu hektare?
Baca Juga: Nusron Wahid: Nilai Jelek Dari Anies Dan Ganjar Tak Pengaruhi Prabowo
Simak inilah rincian tanah dan bangunan yang dimiliki Prabowo.
Berdasarkan LHKPN yang dilaporkan Prabowo kepada KPK pada tanggal 18 Oktober 2023 lalu, Prabowo tercatat memiliki harta berupa tanah dan bangunan dengan total senilai Rp 275.320.450.000 dengan rincian :
- Tanah dan Bangunan Seluas 818 m2/580 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, HIBAH DENGAN AKTA senilai Rp. 32.666.905.000
- Tanah Seluas 48970 m2 di Kab/kota Bogor, hasil sendiri senilai Rp. 9.794.000.000
- Tanah Seluas 8905 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI senilai Rp. 5.467.670.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 8365 m2/2175 m2 di KAB / KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI senilai Rp. 158.491.875.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 760 m2/760 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI senilai Rp. 5.000.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 2100 m2/2000 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI senilai Rp. 45.000.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 2000 m2/1800 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI senilai Rp. 15.000.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 70 m2/61 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI senilai Rp. 400.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 10000 m2/800 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI senilai Rp. 3.000.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 500 m2/500 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI senilai Rp. 500.000.000
Jika dihitung dari luas seluruh tanah dan bangunan yang tercatat, jumlah luas tanah yang dimiliki Prabowo tidak sampai 340 hektar.
Namun, pernyataan soal kepemilikan tanah Prabowo seluas 340 hektar ini pernah diungkap oleh Presiden Jokowi dalam debat capres 2019. Kala itu, Jokowi menyebut Prabowo memiliki lahan pribadi di Kalimantan Timur (Kaltim) dan Aceh seluas masing-masing 220 hektar dan 120 hektar.
Kontributor : Dea Nabila