Suara.com - Dalam debat capres hari Minggu (7/1/2024) kemarin, Anies Baswedan mengungkit keberadaan tanah seluas 340 ribu yang konon dimiliki Prabowo Subianto.
“Di saat tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas, sementara menterinya, menurut Pak Jokowi, punya 340 ribu hektare tanah di RI,” ungkap Anies.
Tentu pernyataan Anies langsung menjadi buah bibir, termasuk memuculkan tanya soal kebenarannya. Namun jika ditelusuri lewat LHKPN terbaru Prabowo per 20 Oktober 2023, perkara keberadaan 340 ribu hektare tanah ini tak dilaporkan oleh sang Menteri Pertahanan.
Aset Tanah Prabowo Subianto Menurut LHKPN
Baca Juga: Nusron Wahid: Nilai Jelek Dari Anies Dan Ganjar Tak Pengaruhi Prabowo
Menurut LHKPN yang dilaporkannya untuk keperluan pendaftaran sebagai Capres 2024, Prabowo mengaku memiliki harta kekayaan sebesar Rp2,04 triliun. Lalu sebanyak Rp275,3 miliar di antaranya adalah berupa tanah dan bangunan.
Total ada 10 aset Prabowo yang masuk kategori tanah dan bangunan. Sebanyak 8 di antaranya adalah berupa tanah dan bangunan, sedangkan dua yang lainnya cuma berupa tanah.
Berikut adalah sebaran aset tanah dan bangunan Prabowo beserta harganya:
- Tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, seharga Rp32,7 miliar
- Tanah di Bogor, seharga Rp9,8 miliar
- Tanah di Bogor, seharga Rp5,5 miliar
- Tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, seharga Rp158,5 miliar
- Tanah dan bangunan di Bogor, seharga Rp5 miliar
- Tanah dan bangunan di Bogor, seharga Rp45 miliar
- Tanah dan bangunan di Bogor, seharga Rp15 miliar
- Tanah dan bangunan di Bogor, seharga Rp400 juta
- Tanah dan bangunan di Bogor, seharga Rp3 miliar
- Tanah dan bangunan di Bogor, seharga Rp500 juta
Jokowi Pernah Ungkit 340 Ribu Hektare Tanah Prabowo Subianto
Seperti pernyataan Anies Baswedan, Presiden Joko Widodo rupanya pernah mengungkit keberadaan 340 ribu hektare tanah yang disebut-sebut milik Prabowo Subianto.
Baca Juga: Adu Keren Presiden Jokowi vs Ganjar Pranowo Saat Pakai Jaket Bomber, Punya Siapa Paling Mahal?
Hal itu disampaikan Jokowi dalam sesi debat Capres 2019 melawan Prabowo. Jokowi awalnya mengomentari pernyataan Prabowo tentang tanah produktif yang menurutnya tidak akan diberikan kepada kelompok kaya.
“Kita tidak berikan kepada yang gede-gede. Saya tahu Pak Prabowo memiliki lahan yang sangat luas di Kalimantan Timur sebesar 220 ribu hektare, juga di Aceh Tengah 120 ribu hektare,” beber Jokowi pada 17 Februari 2019.
Prabowo pun mengakui pernyataan Jokowi tersebut, tetapi menekankan dirinya cuma mempunyai Hak Guna Usaha (HGU).
“(Tanah) itu milik negara. Setiap saat negara bisa ambil kembali. Kalau untuk negara, saya rela kembalikan itu semua,” tegas Prabowo.