Heboh Intovert di Korea Selatan Diberi Tunjangan Rp7,4 Juta, Kenali Fenomena Hikikomori

Senin, 08 Januari 2024 | 11:12 WIB
Heboh Intovert di Korea Selatan Diberi Tunjangan Rp7,4 Juta, Kenali Fenomena Hikikomori
Ilustrasi introvert (pexels.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menurut surevey hampir 1 dari 4 orang dewasa merasa kesepian. Survei itu dibuat oleh Gallup pada tahun 2023, sebanyak 24% orang dewasa mengaku merasa sangat ataupun cukup kesepian, di mana angka itu hampir mencapai seperempatan total dari responden.

Selain karena faktor kesepian dan kesehatan mental. Fenomena ini juga kerap disebut-sebut sebagai Hikikomori, berikut ulasannya.

Fenomena Hikikomori

Merujuk pada Channel News Asia, kebijakan ini menyasar anak muda yang mengalami 'hikikomori'. Hikikomori adalah istilah Jepang yang digunakan untuk mendeskripsikan kondisi penarikan sosial ekstrim.

"Kebijakan ini pada dasarnya adalah kebijakan kesejahteraan. Meski tampak baik untuk mencoba berbagai pendekatan demi bisa meningkatkan populasi usia pekerja, ini tak dapat dilihat sebagai solusi jangka panjang untuk menyelesaikan populasi di sini," jelas Profesor Ilmu Politik Universitas Myongji, Shin Yul.

Selain itu, menurut The Korean Institute for Health and Social Affairs, sekitar 350 ribu orang warga Korea Selatan berusia 19 sampai 39 dinilai terisolasi dan kesepian.

Tentu ada beberapa alasan mengapa pemerintah Korea Selatan memberikan tunjangan kepada mereka yang penyendiri. Diantaranya sebagai mendukung stabilitas emosi dan psikologis mereka, membantu orang yang menarik diri dari dunia sosial.

Selain itu, juga sebagai solusi meningkatkan populasi kerja hingga mencari cara menyelesaikan masalah rendahnya kelahiran.

Fenomena ini tak hanya terjadi di Korea Selatan saja, begitu juga dengan Jepang. Menurut survei dari Kabinet Jepang, sekitar 1,46 juta orang yang masuk kategori populasi pekerja di negara mengalami hikikomori.

Baca Juga: Korea Selatan Bantu Timnas Indonesia, Ekspos Kelemahan Irak Jelang Piala Asia 2023

Angka ini mencakup sekitar 2% dari populasi berumur 15 sampai 64 tahun di Jepang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI