Suara.com - Gonzalo Al Ghazali, anak Citra Insani, Crazy Rich Makassar yang belum lama ini terlihat akrab dengan Fuji hingga dijodoh-jodohkan oleh netizen dikabarkan mengalami kecelakaan tunggal saat tengah berlibur di Bali.
Peristiwa kurang baik dialami Gonzalo bersama adiknya, Valentino Rafly. Kabar tersebut disampaikan Citra Insani di akun media sosialnya. Saat itu, pengusaha skincare tersebut menunjukkan kondisi sang putra yang sedang berada di rumah sakit.
"Ikutan perih liat luka anak-anakku, kecelakaan semalam di Bali," tulis Citra seperti yang Suara.com kutip pada Jumat (29/12/2023).
Saat itu, kata Citra luka Gonzalo lebih banyak karena dirinya berusaha melindungi sang adik, Valentino. Keduanya terlihat memiliki luka akibat motor yang dikendarainya tiba-tiba jatuh saat melewati jalan berpasir.
Baca Juga: Beda Sikap Terhadap Fuji, Sumber Kekayaan Geni Faruk Dibandingkan dengan Citra Insani
Citra pun menegaskan jika saat itu kedua putranya tidak dalam pengaruh alkohol atau mabuk. Bahkan, Gonzalo dan Valentino juga tidak merokok sama sekali. Kini keduanya sudah kembali ke villa mereka dan dalam keadaan baik.
Namun Citra menghimbau untuk siapapun yang melihat video-video sang anak di media sosial untuk jangan lupa mengucapkan Masya Allah agar terhindar dari ain.
"Doain sembuh ya. Kalo ada yang pasang video mereka tolong diberinkata pertama Masya Allah," tulisnya di Instagram Story.
Seperti diketahui, usai bertemu Fuji di Makassar, Gonzalo memang mendadak mendapatkan banyak sorotan. Video dan fotonya pun banyak beredar di media sosial beserta banyak pujian yang tertuju padanya karena parasnya yang tampan.
Netizen pun ikut mengomentari hal tersebut dan percaya jika apa yang dialami Gonzalo bisa berkaitan karena ain.
Baca Juga: Bikin Meleleh, Thariq Halilintar Keciduk Bantu Aaliyah Massaid Pakai Sepatu
"Penyakit Ain itu nyata Adanya. Semoga segera pulih kembali ya gonzalo dan Valentino," kata @ifhaxxxx.
"Iyaaaa ain nyata adanya. aku setiap post foto berdua suami, mesti ujungnya ribut. makanya skrg ga prnh buat story sama suami," ujar @ariexxxx.
"Iya aku percaya ain itu ada krna sdh dialami anku. Aku suka sekali posting foto anakku, dan banyak yg muji2 tanpa kata masyallah. malamnya tiba2 anku jtuh," ucap @dafexxxx.
"Pas awal dpt berita mereka kecelakaan ud langsung ingat AIN. Sebab aku pribadi udah pernah ngalamin ini, 1minggu sebelum kecelakaan sering post2 foto dimedsos.. dan yg terjadi setelahnya kecelakaan," tambah @zessxxxx.
Apa itu Penyakit Ain
Penyakit ain adalah penyakit yang tidak asing bagi umat Islam. Penyakit ini merupakan gangguan yang disebabkan oleh pandangan mata yang disertai oleh perasaan iri dan dengki.
Pandangan mata dipercaya bisa memengaruhi perasaan dan pikiran yang berdampak negatif bagi kesehatan. Secara umum, penyakit ain adalah penyakit yang bisa menimpa seseorang yang menjadikan orang memiliki kecemburuan besar kepada orang lain.
Penyakit Ain Menurut Nabi Muhammad SAW
Penyakit ain ini telah dikenal sejak zaman Nabi Muhammad SAW. Dalam sebuah hadist, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Ain itu benar-benar ada. Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh ‘ain itu bisa.” (HR. Muslim No.2188).
Nabi Muhammad SAW pernah menyarankan bahwa seseorang untuk diruqyah untuk menyembuhkan dirinya dari penyakit ain. Dikisahkan Nabi Muhammad SAW pernah melihat anak perempuan Ummu Salamah r.a. yang masih kecil dengan wajah yang cenderung berwarna hitam. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Mintakanlah ruqyah untuknya karena dia terkena nadzarah (penyakit ain).” HR. al-Bukhari dan Muslim).
Cara Mencegah Penyakit Ain
Asal penyakit ain ini adalah adanya hasad atau perasaan iri dan dengki atas sesuatu yang dimiliki orang lain. Orang yang memiliki perasaan tersebut tentunya akan memiliki pandangan yang penuh kebencian atas kebahagiaan seseorang.
Cara mencegah penyakit ain adalah dengan mendoakan keberkahan bagi baginya dan senantiasa meminta perlindungan oleh Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, “Jika seorang dari kalian melihat pada diri saudaranya suatu hal yang menakjubkan maka doakanlah keberkahan baginya, karena ‘ain itu benar adanya.” (QS. An Nasa-i No.10872 dishahihkan Al Albani dalam Shahih An-Nasa-i).