Infografis
Suara.com - Baim Wong kembali menuai kontroversi usai berencana menjual iPad dengan harga Rp 1 juta. Hal ini tentu menerima sorotan tajam karena nilainya sangat jauh dari pasaran. Tak sedikit yang curiga dan heran barang itu bisa lolos.
Disebut-sebut, iPad murah itu diimpor dari luar negeri, namun sifatnya ilegal. Baim Wong yang menerima kritik pun mengurungkan niatnya untuk berjualan melalui live streaming. Ia juga merilis klarifikasi pada akun Instagram-nya.
Klarifikasi Baim Wong
Baim Wong memberikan klarifikasi terkait penjualan iPad Rp 1 juta pada Selasa (26/12/2023). Ia mengatakan bahwa barang tersebut resmi dan ada fakturnya. Ia juga mengaku sudah siap menjual secara live, namun dibatalkan.
"Aduh baru aja mau live. Ini ada apalagi? Saya juga enggak tahu. Saya cuma mau bilang, itu fakturnya ada. Ini resmi. Jadi, saya cuma mau bilang sama kalian semua, kita udah siap live. Sebenarnya juga kalian belum tahu ya iPad yang kita jual apa, berapanya," kata Baim dalam video tersebut.
Ia kemudian mengaku bingung dan menganggap banyak warganet yang menggiring opini negatif. Baim lantas merasa, penjualan yang katanya bertujuan untuk berbagi itu seolah dipersulit. Ia pun menjadi serba salah.
"Saya juga bingung opini-opini yang menggiring itu. Ini kita harus apa sih? Kadang kita mau berbagi dengan caranya kita, (jadi) sulit. Malah kayaknya salah lagi, salah lagi," imbuhnya.
Lebih lanjut, Baim kembali menekankan iPad miliknya itu resmi. Ia tak mempermasalahkan batalnya penjualan jika barang ini merugikan banyak orang. Ia lalu berharap tujuannya ingin berbagi tidak dipandang negatif oleh publik.
"Saya di sini itu kan menjual, fakturnya pembelian ada semua. Kita itu resmi, tapi kalau memang kayak merugikan kalian ya kita enggak ngelakuin enggak apa-apa. Kita kan tadinya mau bantu, bingung juga," ucap Baim Wong.
Baca Juga: Bikin Kontroversi Lagi Gara-gara Jual iPad Murah Tanpa Kotak, Ini 5 Sumber Kekayaan Baim Wong
"Akhirnya saya enggak live, nanti salah lagi. Mudah-mudahan sih berdoanya jangan sampai apa yang kita rencanain baik sama orang itu enggak jadi karena pemikiran-pemikiran negatif," tutupnya.
