Suara.com - Gibran Rakabuming kedapatan memakai jam tangan produk lokal saat acara debat cawapres pada Jumat (22/12/2023) lalu. Terlihat Gibran memakai jam tangan yang terbuat dari kayu berwarna cokelat muda dengan strap cokelat tua.
Diungkap oleh kanal YouTube Berita Surakarta, jam tangan kayu yang dipakai Gibran merupakan produk lokal dari UMKM asal Solo bernama Loosewood.
Disebutkan kalau Gibran membelinya sekitar dua tahun lalu, yakni pada Oktober 2021 saat acara pameran UMKM Solo. Menariknya, jam tangan kayu tersebut dibuat dari limbah papan skateboard yang telah patah. Harganya diperkirakan dibandrol Rp 650 ribu.
Merek Loosewood sendiri memang telah cukup dikenal. Produk UMKM tersebut pernah terpilih meramaikan event internasional Pasar Tong Tong di Belanda. Produk tersebut terpilih karena keunikannya dalam memanfaatkan papan skateboard bekas yang didaur ulang menjadi produk baru, salah satunya jam tangan. Lantas milik siapa brand tersebut?
Baca Juga: Gibran Sebut Kripto saat Debat Cawapres, Layak Disebut Investasi atau Tidak?
Asli Buatan Warga Solo
Pemilik brand tersebut ialah pemuda bernama Andhika Praditya. Dia pernah mengungkapkan kalau ide membuat aksesoris fesyen, berawal dari hobinya bermain skateboard sejak 2009 ketika masih duduk di bangku SMA. Ia menyayangkan, saat itu sering melihat papan skateboard yang rusak dibuang begitu saja.
Kemudian pada 2015, Andhika yang masih berstatus sebagai mahasiswa desain grafis di Universitas Sebelas Maret itu mulai melakukan riset untuk pengolahan dan menghasilkan produk awal berupa cincin dan gantungan kunci.
Berlanjut pada akhir 2018, Andhika membuat produk baru, yaitu kaca mata dan jam tangan. Menurutnya, dengan berbahan dasar papan skateboard usang, kaca mata dan jam tangan terlihat lebih unik.
Untuk harga, aksesoris seperti anting dan cincin dibanderol mulai Rp 100 ribu, sedangkan jam tangan Rp 400 ribu, dan kaca mata Rp 700 ribu. Harga akan semakin tinggi jika ada permintaan khusus, seperti kaca mata dengan lensa tertentu.
Baca Juga: Ini Catatan Evaluasi Debat dari Perludem untuk KPU, Bakal Mengubah Format yang Berjalan?
Lokasi Toko
Saat ini untuk pemasaran di Solo, sudah hadir workshop atau mini gallery di Jalan Raden Saleh Stabelan Nomor 104. Untuk memperluas jangkauan pasar, Andhika juga memasarkan Loosewood melalui sosial media.
Untuk bahan baku, ia pun mengakui bisa mendapatkannya lebih banyak, yakni dari komunitas pegiat skateboard yang semakin bertambah jumlahnya di Solo maupun kota-kota lain di wilayah Jawa Tengah.