Suara.com - Denny Sumargo sempat mengaku bahwa dirinya pernah hidup susah bersama ibunya, Meiske Suamrgo. Pasalnya usai berpisah dengan sang suami, Meiske harus pontang-panting sendiri menghidupi putranya itu.
Padahal menurut Meiske, ayahnya merupakan salah satu orang kaya di Sulawesi. Dia rela meninggalkan kekayaan orangtuanya demi bisa menikah dengan ayah Denny, Nazaruddin Chaniago yang berbeda agama.
“Papa saya dulu orang paling kaya di Sulawesi Tengah. Punya kapal dua, punya mobil. Itu apa yang gak ada,” ujar Meiske Sumargo.
Sayangnya Meiske kemudian tak diakui sebagai anak oleh orangtuanya usai nekat menikah dengan ayah Denny. Kala itu, Meiske menyebut dirinya tak dapat warisan atau kekayaan dari orang tuanya usai menerima pinangan Nazaruddin.
Baca Juga: Denny Sumargo Bersyahadat, Bagaimana Hukum Non Muslim Mengucapkan Syahadat?
Meiske sendiri mulanya mau menerima ayah Denny yang merupakan duda karena cinta. Ayah Denny juga memiliki pekerjaan yang mentereng serta tabungan dari hasil pensiunan tentara.
Sayangnya kekayaan dari ayah Denny Sumargo ludes. Pasalnya ayah Denny rupanya senang berjudi. Hal ini yang membuat Meiske harus hidup susah, ia bahkan harus menjual berbagai aset perushaanya karena tidak memiliki uang untuk melahirkan Denny Sumargo.
Meiske juga ditinggal oleh Ayah Denny dan memutuskan untuk berjuang sendiri membesarkan anaknya dengan segala keterbatasan yang ada.
Saat kecil Meiske dan Denny juga harus berpindah-pindah dari kampung halaman ke Makassar, Surabaya, lalu kembali ke Makassar, pindah lagi ke Jakarta, dan ke Bandung.
Meiske kemudian menikah lagi, namun dia kembali dipertemukan dengan pria yang salah. Suami barunya malah menipu dan membawa kabur seluruh tabungan hasil jerih payahnya.
Baca Juga: Denny Sumargo Ucapkan Syahadat Dibimbing Dery Kasisolusi, Benarkah Otomatis Jadi Mualaf?
Hingga kemudian, kegigihan membuat Meiske bisa menghidupi Denny. Sang anak juga tumbuh dengan kepiawainnya di dunia olahraga hingga menjadi orang yang dikenal masyarakat.